Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Makanan dengan kandungan gula, alkohol, susu, lemak jenuh, dan kafein tinggi memiliki keterkaitan dengan kondisi kesuburan yang lebih buruk pada perempuan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bahkan meskipun makanan tertentu dianggap bergizi, hal itu belum tentu baik untuk kesuburan. Ketika mencoba untuk hamil, perempuan perlu berhati-hati dengan makanan yang dikonsumsi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari Times of India, berikut adalah daftar makanan sehari-hari yang harus dihindari untuk menjaga kesuburan pada perempuan:
1. Karbohidrat sederhana
Ganti pilihan karbohidrat seperti nasi dan tepung serbaguna dengan karbohidrat kompleks yang lebih lama dipecah oleh tubuh seperti kentang, nasi merah, dan tepung gandum utuh.
2. Susu rendah lemak
Selain mengandung kalsium dan bakteri usus yang bermanfaat, produk susu rendah lemak juga mengandung androgen seperti testosteron. Terlalu banyak testosteron dapat mengganggu keseimbangan tubuh. Karena itu, disarankan mengganti susu skim yang berpotensi menghambat kesuburan dan dengan susu full-fat. Namun, jangan juga berlebihan dalam mengonsumsinya, cukup satu porsi untuk satu hari.
3. Pemanis buatan
Aspartam adalah bahan kimia yang umum digunakan untuk mempermanis makanan guna meningkatkan rasa yang dapat merusak replikasi DNA. Jadi, lebih baik untuk menghindari makanan yang mengandung aspartam, terutama makanan bebas gula. Stevia dapat menjadi alternatif nabati untuk pemanis buatan dan gula biasa sedangkan alternatif lain adalah Gula Ekstrak Monk.
4. Lemak trans
Lemak trans dapat merusak pembuluh darah yang membawa nutrisi penting ke organ reproduksi. Lemak trans terdapat pada makanan yang digoreng. Lemak nongoreng lainnya yang termasuk lemak trans adalah popcorn yang dimasak dengan microwave dan keripik kentang.
5. Makanan laut dengan kandungan merkuri yang tinggi
Penting untuk mengurangi makanan laut yang mengandung merkuri dalam jumlah tinggi pada perempuan yang ingin hamil. Makanan laut seperti ikan todak, tuna ahi, tuna bigeye, dan king mackerel adalah beberapa makanan laut yang mengandung tingkat merkuri tinggi. Alternatif yang dapat dicoba adalah salmon yang rendah merkuri, mengandung asam lemak omega-3, dan protein yang sehat.
6. Makanan dengan pestisida tinggi
Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa perempuan dengan paparan pestisida tinggi memiliki peluang 26 persen lebih kecil untuk hamil daripada mereka dengan paparan pestisida rendah.
Untuk menghindari pestisida, pastikan untuk makan lebih banyak buah dan sayuran organik yang rendah pestisida seperti nanas, kubis jagung manis, asparagus, pepaya, kacang polong beku, alpukat, dan bawang.
Pilihan Editor: 5 Gaya Hidup Ini Mempengaruhi Kesuburan Wanita