Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Zona Biru adalah istilah untuk wilayah di dunia di mana orang cenderung hidup lebih lama, sering kali mencapai umur panjang lebih dari 100 tahun, dilansir dari Healthline. Diet Zona Biru merupakan diet yang mencontoh pola makan orang-orang di Zona Biru.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat ini, ada lima zona Biru yang diketahui. Kelimanya adalah Okinawa, Jepang; Icaria, Yunani; Sardinia, Italia; Nicoya, Kosta Rika; dan Loma Linda, California.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penelitian menunjukkan bahwa meskipun penuaan dipengaruhi oleh gen dan dapat bervariasi dari satu orang ke orang lain, faktor eksternal dapat sangat memengaruhi berapa lama seseorang hidup. Faktor-faktor tersebut antara lain pola makan, gaya hidup, stres, dan lingkungan sosial.
Meskipun Zona Biru ini tersebar di seluruh dunia, pola makan dan gaya hidup mereka memiliki beberapa kesamaan. Misalnya, orang-orang di daerah Zona Biru cenderung lebih banyak berolahraga dan makan banyak sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan polong-polongan.
Dilansir dari Verywell Health, diet zona biru, umumnya, mengonsumsi banyak sayuran dan buah-buahan dengan sedikit daging. Berikut adalah makanan rekomendasi untuk memulai diet zona biru.
1. Makan Sebagian Besar Tanaman
Orang-orang di Zona Biru cenderung memiliki pola makan yang hampir seluruhnya berbasis nabati. Aturan praktis yang baik adalah antara 95 persen hingga 100 persen makanan Anda harus berasal dari tanaman.
2. Makan Kacang-kacangan dan Polong-polongan Setiap Hari
Dari buncis hingga lentil, kacang-kacangan dan polong-polongan adalah bagian penting dari diet Zona Biru. Sarat dengan serat dan manfaat kesehatan jantung, mereka juga merupakan sumber utama protein, karbohidrat kompleks, dan banyak vitamin dan mineral.
Apakah Anda lebih suka kacang pinto atau kacang polong hitam, cobalah makan setidaknya setengah cangkir kacang-kacangan atau polong-polongan setiap hari. Kacang-kacangan ini dapat ditambahkan ke dalam salad, sup dan semur, dan banyak resep berbahan dasar sayuran.
3. Minum Air
Tetap terhidrasi adalah hal yang penting, apa pun diet yang Anda jalani. Pada diet Zona Biru, Anda harus minum sebagian besar air dan membatasi cairan lainnya. Minuman ringan-bahkan yang tanpa gula-sebaiknya dihindari.
Beberapa minuman lain yang dapat ditemukan di Zona Biru adalah kopi, yang dapat mendukung kesehatan otak; teh, yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan kanker tertentu; dan anggur merah, yang telah dikaitkan dengan kesehatan jantung.
Namun, perlu diketahui bahwa manfaat kesehatan anggur merah masih kontroversial. Pada tahun 2023, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa "tidak ada tingkat konsumsi alkohol yang aman bagi kesehatan kita".
4. Makan Ikan dalam Jumlah Sedang
Ikan dapat memberikan manfaat kesehatan, tetapi cenderung dimakan dalam jumlah sedang pada diet Zona Biru. Batasi asupan Anda sekitar tiga porsi kecil dalam seminggu. Carilah ikan yang tidak mengandung merkuri dalam kadar tinggi.
5. Batasi Produk Susu
Orang-orang di sebagian besar negara Zona Biru tidak mengonsumsi banyak produk susu. Produk susu mengandung lemak dan gula yang tinggi dan sebaiknya dihindari.
Beberapa negara Zona Biru memang menyediakan produk susu domba atau kambing, tetapi biasanya dikonsumsi dalam bentuk produk fermentasi seperti yogurt atau keju.
6. Hindari Gula Tambahan
Gula alami, seperti yang ditemukan dalam buah, tidak masalah untuk dikonsumsi dalam diet Zona Biru. Namun, hindari menambahkan gula ke dalam makanan yang Anda makan jika memungkinkan.
Gula tambahan hanya boleh dimakan dalam jumlah yang sangat sedikit, kurang dari tujuh sendok teh sehari. Makanan manis seperti kue dan permen harus dibatasi pada acara-acara khusus, dan Anda harus menghindari menambahkan gula pada kopi, teh, sereal, atau makanan lainnya.
7. Hindari Telur
Telur tidak dianggap sebagai elemen penting dalam diet Zona Biru, meskipun telur dimakan di negara-negara Zona Biru. Di daerah Zona Biru di dunia, orang makan telur sebagai lauk sekitar dua kali per minggu.
8. Membatasi atau Tidak Mengonsumsi Daging
Orang-orang di Zona Biru hanya makan daging pada saat-saat tertentu. Ini termasuk daging yang biasanya dianggap sehat dalam pola makan Barat, seperti ayam dan kalkun. Secara umum, Anda harus makan tidak lebih dari dua ons daging lima kali dalam sebulan.
Pilihan editor: 5 Gaya Hidup Sehat yang Bikin Umur Panjang Menurut Ahli