Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Cita Rasa Pulau Jawa: Ciri Kuliner Arek Jatim, Wong Jowo, Sunda serta Betawi

Kuliner dari Pulau Jawa cenderung memiliki cita rasa manis dan gurih. Tapi di pelosok kabupaten akan ditemukan masakan yang asin, gurih, pedas

16 November 2021 | 21.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Nasi liwet teri. Tabloidbintang.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Surabaya -Indonesia memang dikenal sebagai negara yang kaya kuliner yang beraneka ragam. Pada setiap daerah memiliki cita rasanya masing masing.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Makanan dari Pulau Jawa cenderung memiliki cita rasa manis dan gurih. Tapi di kota atau kabupaten lainnya, akan ditemukan masakan yang asin, gurih sekaligus pedas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berikut ciri khas cita rasa dari berbagai daerah di Jawa.

a. Ciri khas dari masakan daerah Jawa Timur.
Jawa Timur memiliki cita rasa masakan yang pedas dan cukup asin, terutama di wilayaha kota Surabaya dan sekitarnya. Umumnya, masakan Jawa Timur, seringkali menggunakan terasi dan petis untuk memperkaya rasa masakan.

Olahan makanan Jawa Timur dimasak sampai matang, dengan berbagai cara mulai dari dibakar atau dipepes, digoreng, hingga dikukus. Makanan paling khas dan populer dari Jawa Timur adalah rujak cingur, tahu campur, lodho ayam dan tahu tek.

Ilustrasi rujak cingur. Shutterstock

b. Masakan daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Masakan Jawa Tengah banyak mendapat pengaruh nenek moyang dari kerajaan kuno Surakarta dan Yogyakarta. Cita rasa makanan dari Jawa Tengah ini identik dengan masakan yang kurang manis dan terbilang manis.

Masakannya, didominasi oleh bumbu bawang putih, santan, dan gula merah, menjadikan masakan dari daerah ini memiliki rasa yang sangat khas serta cocok untuk semua lidah yang tidak suka pedas.

Beberapa masakan khas dan juga sangat populer di Jawa Tengah dan Yogyakarta seperti soto kudus, gudeg, dan masakan baceman.

Banyak sekali kita jumpai berbagai kuliner tradisional Jawa Tengah misalnya gudeg, nasi gandul, nasi liwet dan masih banyak lainnya.

c. Ciri khas dari masakan Jawa Barat alias masakan Sunda
Berbeda dengan masakan Jawa Timur dan Jawa Tengah, makanan dari Jawa Barat khususnya Sunda biasanya dilengkapi dengan lalapan segar. Masakan Jawa Timur kerap menggunakan bumbu dasar yang kuning dan juga putih, serta penggunaan rempah rempah sepertu serai, lengkuas, dan daun salam.

Adapun cara memasak yang sering digunakan ialah dengan cara dikepul, dikukus, atau dipanggang dengan menggunakan daun pisang sehingga aromanya sedap. Agar lebih lengkap, disetiap hidangan Jawa Barat selalu tersedia sambal.

Nasi Tutug Oncom. shutterstock.com

Beberapa makanan Jawa Barat yang banyak digemari adalah nasi tutug oncom , nasi liwet, dan pepes. Karena makanan Sunda identik dengan lalapan segar, sambal juga tidak pernah absen sebagai pendamping makanan.

d. Ciri khas masakan Betawi
Masakan Jakar lebih akrab dikenal sebagai masakan betawi yang sudah sudah mendapat banyak pengaruh dari pendatang seperti Belanda, Portugis, Tionghoa, dan Arab.

Masakan Betawi punya ciri khas rasa yang gurih tetapi tidak begitu pedas. Penggunaan rempah-rempah seperti lengkus, serai, jahe, dan daun salam juga menambah rasa sedap dari masakan Jakarta. Beberapa contoh kuliner Betawi yang populer adalah asinan Betawi, soto Betawi, karedok, dan ketoprak.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus