Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

Kopi Chuseyo, Kedai Para Penggemar K-Pop

Kedai Kopi Chuseyo menjadi tempat berkumpul para penggemar K-Pop.

16 Agustus 2020 | 19.16 WIB

Kopi K-pop di Kopi Chuseyo. Foto: Instagram kopichuseyo.id
Perbesar
Kopi K-pop di Kopi Chuseyo. Foto: Instagram kopichuseyo.id

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kopi Chuseyo muncul di tengah derasnya para penggemar K-Pop di Indonesia. Kedai tersebut mengangkat tema Korea Selatan, The Only K-Pop Hub in The Nation.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pendiri Kopi Chuseyo, Daniel Hermansyah mengatakan basis penggemar K-Pop menjadi pasar yang menguntungkan dalam bisnis tersebut. "Jumlah penggemar K-Pop berkembang pesat dan kita dapat menemukannya di seluruh kota di Indonesia," katanya, Kamis, 13 Agustus 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Daniel, para penggemar Korean Wave umumnya bersungguh-sungguh ketika menyukai sesuatu, bahkan mencintainya. "Mereka gemar mencoba berbagai hal baru bernuansa Korea, memiliki loyalitas, dan daya beli yang tinggi," ujarnya.

Sebab itu, Kopi Chuseyo menjadi tempat berkumpul para penggemar K-Pop. Kali pertama Kopi Chuseyo berdiri di Gading Serpong, Tangerang, pada 2019. Kini Kopi Chuseyo telah memiliki 14 cabang diJakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi. Ada pula di Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Magelang, Surabaya dan Banjarmasin. "Bulan depan kami berencana buka di Samarinda," kata Daniel.

Kopi K-pop di Kopi Chuseyo. Foto: Instagram kopichuseyo.id

Daniel sedang mempersiapkan puluhan cabang baru Kopi Chuseyo. Pembukaan kedai kopi K-Pop ini, menurut dia, sempat tertunda karena pandemi Covid-19. "Target kami, hingga akhir tahun ini bisa membuka lebih dari 40 cabang Kopi Chuseyo di kota-kota besar," tuturnya.

Kopi Chuseyo memiliki beragam menu minuman ala Korea Selatan. Ada yang kopi dan non-kopi. Daniel menjelaskan, Kopi Chuseyo hanya menggunakan espreso tanpa proses penampungan. "Setiap hari Kopi Chuseyo menawarkan beragam menu, seperti Dalgona Kopi," katanya. Menu tersebut dianggap spesial karena menggunakan resep asli Korea.

Harga berbagai hidangan di Kopi Chuseyo sekitar Rp 19 ribu hingga Rp 29 ribu. Dalam sehari, setiap kedai menyuguhkan lebih dari seratus cangkir kopi. Di masa pandemi Covid-19 ini, minum di Kopi Chuseyo juga harus menerapkan protokol kesehatan, yakni memakai masker, menjaga jarak fisik, dan menjaga kebersihan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus