Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Selain memiliki rasa manis dan asam, mangga pun menyediakan lebih dari 20 jenis vitamin dan mineral. Bahkan, buah yang hampir semua daging buahnya berwarna kuning oranye ini dapat membantu meningkatkan kesehatan mata, kulit, dan rambut serta mencegah kanker dan penyakit jantung.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut delapan manfaat buah mangga untuk kesehatan.
1. Kaya akan nutrisi
Setiap 165 gram mangga menyediakan 99 kalori, 1,4 gram protein, 24,7 gram karbohidrat, 0,6 gram lemak dan 2,6 gram serat. Buah mangga juga mengandung berbagai vitamin, seperti vitamin A, C, B1, B2, B5, B6, B9 (folat), E, dan K.
Tak hanya berhenti di situ, mangga mengandung banyak zat antioksidan polifenol. Serta berbagai mineral, seperti tembaga, niasin, potasium, mangan, magnesium, fosfor, asam pantotenat, kalsium, selenium, dan zat besi.
2. Mencegah Diabetes
Meskipun mangga mengandung gula alami yang relatif tinggi, buah ini memiliki senyawa yang dapat mengurangi faktor risiko diabetes. Pasalnya, senyawa fungsional pada kulit mangga memiliki sifat antidiabetes. Termasuk asupan vitamin C dan karotenoid yang dapat membantu mencegah timbulnya diabetes.
3. Kesehatan jantung
Mangga merupakan sumber magnesium dan potasium yang dapat menurunkan tekanan darah dan membuat denyut nadi teratur. Mangga juga dikenal mengandung mangiferin, yang menurut penelitian dapat mengurangi peradangan jantung.
Selain itu, pakar kesehatan juga menyebutkan mangga tinggi akan kalium. Senyawa kalium tersebut diyakini dapat menjaga arteri dan mengurangi risiko penyakit jantung.
4. Risiko Kanker Lebih Rendah
Mangga kaya beta-karoten, antioksidan yang berfungsi melawan radikal bebas penyebab kerusakan sel dan kanker. Buah manis ini juga mengandung mangiferin, yaitu senyawa penangkal dari jenis kanker, seperti paru-paru, usus besar, dada, dan saraf.
Tak cukup sampai disitu, antioksidan beta karoten juga melindungi kanker kulit. Begitu juga dengan senyawa polifenol yang memiliki sifat antikanker. Pasalnya, Polifenol membantu melindungi diri dari stres oksidatif, suatu proses yang berkaitan dengan berbagai jenis kanker.
5. Kesehatan pencernaan
Selain buah semangka, mangga juga dikenal dalam menstabilkan sistem pencernaan. Senyawa amilase pada mangga dapat menghindari sembelit dan membantu melarutkan makanan lain, sekaligus memecah pati yang sulit dicerna.
6. Menambah kekebalan tubuh
Mangga mengandung nutrisi penambah kekebalan tubuh. Setiap 165 gram mangga menyediakan 10 persen vitamin A serta 75 persen vitamin c. Kedua vitamin ini dipercaya dapat merangsang tubuh untuk menghasilkan lebih banyak sel darah putih.
Selain itu, mangga juga mengandung nutrisi lain yang juga dapat mendukung kekebalan. Seperti tembaga, folat, vitamin E dan vitamin B.
7. Menjaga kesehatan mata
Senyawa zeaxanthin pada mangga berperan protektif dalam kesehatan mata dan dapat mencegah kerusakan degenerasi makula. Mangga juga kaya akan lutein, antioksidan yang bertindak sebagai tabir surya alami, menyerap kelebihan cahaya serta melindungi mata dari cahaya berbahaya.
Tak hanya itu, kandungan vitamin A pada mangga juga mendukung kesehatan mata. Baik berkaitan dengan mata kering hingga kebutaan di malam hari.
8. Kulit dan rambut
Selain menjadi penyokong kesehatan dalam tubuh, mangga juga membantu pertumbuhan semua jaringan tubuh, termasuk kulit dan rambut. Asupan vitamin A pada mangga membantu melembabkan rambut.
Bahkan setiap satu irisan mangga mengandung 60,1 miligram vitamin C. Konsumsi vitamin tersebut diyakini cukup mendukung perkembangan dan pemeliharaan kolagen.
Pilihan Editor: Masuk Musim Mangga, Berikut 7 Jenis Mangga dan Asalnya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini