Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bagi pecinta kopi, melewatkan secangkir kopi di pagi hari mungkin terasa sulit, termasuk saat menjalani puasa. Namun, muncul pertanyaan, apakah minum kopi saat sahur aman dan baik untuk tubuh?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelum mengonsumsi kopi saat sahur, sebaiknya ketahui terlebih dahulu terkait efeknya mengingat kopi memiliki sifat diuretik yang bisa meningkatkan produksi urine. Berikut ini penjelasan lengkapnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pilihan Editor: Frekuensi Minum Kopi dan Teh yang Tepat Saat Berbuka Puasa
Apakah Boleh Minum Kopi saat Sahur?
Mengutip dari laman fk.ui.ac.id, Dokter Penyakit Dalam Subspesialis Konsultan Gastroenterologi dan Hepatologi Ari Fahrial Syam tidak menyarankan minum kopi saat sahur. Sebab, hal ini bisa memberikan efek buruk pada ketersediaan cairan dalam tubuh.
Seperti yang disebutkan, kopi memiliki sifat diuretik yang bisa meningkatkan frekuensi buang air kecil lebih banyak, sehingga cairan tubuh akan lebih banyak terbuang.
Mengutip Siloam Hospitals, selain membuat tubuh kehilangan cairan, minum kopi saat sahur juga bisa menyebabkan beberapa masalah lain seperti GERD, diare, hingga perut kembung. Kandungan kafein di dalam kopi diketahui bisa menyebabkan otot saluran pencernaan berkontraksi dan produksi asam lambung meningkat.
Kapan Waktu yang Tepat Minum Kopi?
Bagi pecinta kopi, Anda masih tetap bisa mengonsumsi kopi di bulan Ramadan. Namun, sebaiknya jangan konsumsi di waktu sahur. Waktu terbaik untuk minum kopi adalah setelah berbuka puasa saat perut sudah terisi makanan.
Hindari mengonsumsi kopi saat perut masih kosong untuk mencegah risiko produksi asam lambung berlebih.
Takaran kopi yang direkomendasikan adalah 1-2 cangkir. Jika berlebihan dikhawatirkan membuat Anda sulit tidur dan berakibat pada kesehatan saat puasa.
Tips Aman Minum Kopi
Jika Anda ingin tetap menikmati kopi saat sahur tanpa mengganggu kelancaran puasa, berikut beberapa tips aman yang bisa Anda coba:
1. Pilih Kopi dengan Kafein Rendah
Kafein dalam kopi bisa meningkatkan produksi urine, yang berisiko menyebabkan dehidrasi saat berpuasa. Pilih kopi dengan kadar kafein lebih rendah, seperti kopi decaf atau kopi dengan campuran susu.
2. Kurangi Gula dan Krimer Berlebih
Kopi dengan tambahan gula dan krimer berlebihan bisa menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat turun, sehingga Anda mudah merasa lemas saat berpuasa. Pilih kopi hitam atau tambahkan sedikit madu sebagai pemanis alami atau bisa dengan menggunakan stevia.
3. Perbanyak Minum Air Putih
Karena kopi bersifat diuretik, pastikan Anda tetap memenuhi kebutuhan cairan dengan minum cukup air putih saat sahur dan berbuka. Terapkan pola minum air 2-4-2 (2 gelas saat sahur, 4 gelas saat malam, dan 2 gelas saat berbuka) agar tubuh tetap terhidrasi.
Pilihan Editor: Frekuensi Minum Kopi dan Teh yang Tepat Saat Berbuka Puasa