Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

gaya-hidup

Pegunungan Himalaya Kembali Makan Korban, Pendaki Slowakia Tewas di Langtang

Setelah 5 pendaki Rusia tewas di Dhaulagiri, sebulan kemudian seorang pendaki Slowakia tewas di Langtang, pegunungan Himalaya kembali makan korban.

10 November 2024 | 10.15 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pendaki gunung ternama asal Slowakia, Ondrej Huserka, tewas saat menuruni puncak Langtang Lirung setinggi 7.234 meter di pegunungan Himalaya, Nepal. Ia mencoba mendaki Gunung Langtang Lirung dari sisi timur yang dikenal sangat sulit. Kabar ini telah dikonfirmasi asosiasi pendaki Slowakia SHS James pada Minggu, 3 November 2024.

Melansir CBS, Huserka yang telah mendaki di Pegunungan Alpen, Patagonia, Pegunungan Pamir, dan Himalaya, terjatuh ke dalam jurang pada hari Kamis, 31 Oktober 2024. Marek Holecek, pendaki gunung asal Ceko yang menemani Ondrej mengatakan, keduanya baru saja menyelesaikan pendakian pertama puncak Langtang Lirung melalui sisi timur. Holecek mengonfirmasi kematian tersebut dalam sebuah postingan di Facebook.

Ia mengatakan Huserka telah "menabrak permukaan miring setelah jatuh dari ketinggian delapan meter, lalu terus menuruni labirin ke kedalaman gletser."

Holecek menambahkan bahwa ia telah menghabiskan waktu berjam-jam mencoba menyelamatkan Huserka tetapi gagal karena warga Slowakia itu terjebak dengan kepala di bawah dan tampaknya telah lumpuh.

"Saya turun ke bawah dan menemaninya selama empat jam hingga cahayanya memudar. Tidak ada lagi yang perlu ditambahkan," kata Holecek.

SHS James sebelumnya telah mengumumkan tindakan penyelamatan di Facebook tetapi kemudian mengatakan pada hari Minggu bahwa helikopter tidak dapat lepas landas karena cuaca buruk. SHS James mengatakan bahwa cuaca di Nepal akan menghalangi tindakan penyelamatan di hari-hari berikutnya.

"Menyusul panggilan telepon dengan Marek Holecek dan statusnya yang dipublikasikan kemarin, dan mengingat kondisi cuaca di Langtang Lirung, keluarga dan teman-teman harus menghadapi kenyataan bahwa Ondrej tidak bersama kita lagi," kata SHS James.

ExplorersWeb, mengutip Himalayan Database, melaporkan bahwa hingga Juli 2023, 51 tim telah mencoba mencapai puncak Langtang Lirung, tetapi hanya 14 yang berhasil, sementara 16 pendaki meninggal. Meninggalnya Huserka terjadi sekitar sebulan setelah lima pendaki gunung Rusia meninggal akibat tergelincir dan jatuh di puncak tertinggi ketujuh di dunia.

Gunung Langtang adalah salah satu gunung di Himalaya. Ada dua puncak yang terkenal di gunung ini yaitu Langtang Lirung dan Ganjala Peak. Gunung Langtang pernah mengalami dampak hebat saat gempa bumi Nepal pada tahun 2015. Gunung ini mengalami longsor besar dan menghancurkan beberapa desa. 

 HATTA MUARABAGJA | CBS NEWS | EXPLORERS WEB

Pilihan Editor: 6 Fakta Tewasnya 5 Pendaki Rusia di Dhaulagiri, Gunung dengan Zona Kematian

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus