Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Senang Main HP Sambil Rebahan? Hati-Hati Kena Degenerasi Makula

Disebut berdampak buruk bagi kesehatan jika menggunakan handphone sambil rebahan, benarkah hal tersebut?

8 Juli 2021 | 10.35 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Peragawati memainkan ponselnya di balik panggung sebelum melakukan peragaan busana gaun pernikahan di Hotel Raffles, Jakarta, 15 Mei 2015. Sejumlah model terlihat memainkan handphone, membaca buku hingga tidur. TEMPO/M Iqbal Ichsan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menonton film atau bermain gim mengggunakan telepon genggam memang paling asik sambil rebahan. Namun kebiasaan ini bisa berdampak buruk pada kesehatan mata dan memicu degenerasi makula.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Posisi menggunakan handphone sambil rebahan membuat organ bagian dalam mata bekerja lebih ekstra untuk menangkap cahaya.  Sementara itu cahaya dari telepon genggam diketahui mengandung sinar biru yang tidak baik bagi mata.

 

 

Menurut Jurnal Institut Ilmu Kesehatan Strada Kediri, sinar biru pada handphone yang ditangkap berlebihan bisa merusak makula atau titik kecil pada mata di belakang retina. Ini adalah suatu kondisi penyebab kebutaan yang paling sering terjadi pada usia lanjut.

 

Namun kondisi degenerasi makula bisa terjadi pada anak usia muda. Alasannya data yang dikeluarkan Digital GFK Asia menunjukkan rata-rata anak muda menghabiskan waktu di telepon genggam sebanyak 5,6 jam.

 

Jika terlalu lama terpapar sinar biru maka akan memicu kerusakan sel-sel fotoreseptor (peka cahaya) pada mata sehingga menghasilkan molekul beracun yang berbahaya. Rusaknya sel fotoreseptor inilah menyebabkan degenerasi makula (macular degeneration).

 

Diketahui ada beberapa pemicu terjadinya degenerasi makula. Pertama, degenerasi makula kering, yaitu saat terjadi endapan kuning pada makula sehingga menyebabkan penglihatan buram. Kedua, degenerasi makula basah, yakni yang ditandai dengan pertumbuhan pembuluh darah abnormal dari lapisan koroid yang kaya akan pembuluh darah di bawah makula.

 

Pembuluh darah abnormal ini akan membocorkan darah dan cairan ke retina menyebabkan penglihatan terhadap garis lurus menjadi bergelombang dan hilangnya penglihatan sentral.

 

Sebagai informasi tambahan, posisi menggunakan handphone sambil rebahan juga dapat memicu terjadinya nyeri pada bagian pinggang, nyeri bahu, dan nyeri di bagian leher jika berlangsung dalam waktu yang lama.

 

 

TIKA AYU

 

Baca juga:

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus