Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi kesehatan PBB, World Health Organisation (WHO) mencatat bahwa pada 2008 Indonesia adalah negara paling kecanduan rokok di seluruh dunia setelah Cina dan India. Menurut laman cancer.org, kebanyakan orang mulai merokok saat mereka masih remaja. Sebagian remaja berpikir bahwa merokok itu keren.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penggunaan produk tembakau secara teratur dapat menyebabkan kecanduan penggunanya karena kandungan nikotin, zat adiktif. Kekuatan adiksi dalam rokok yang cukup besar sehingga kebiasaan seseorang untuk merokok sangat sulit untuk dihentikan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk mengatasi kecanduan rokok, terapi psikologi bisa membantu. Di antaranya terapi SEFT. Terapi SEFT pertama kali ditemukan oleh Ahmad Faiz Zainuddin yang menggabungkan 15 teknik terapi dengan tiga langkah, yaitu teknik Set up, teknik Tune In dan teknik Tapping.
Dilansir dari jurnal studi psikoterapi sufistik, berikut teknik terapi SEFT:
- The Set Up
Teknik ini bertujuan untuk memastikan agar aliran energi terarah dengan tepat. Set up dilakukan untuk menetralisir psychologycal reversal atau perlawanan psikologis yang biasanya berupa pikiran negatif spontan atau keyakinan bawah sadar negatif.
Ilustrasi Kanker paru-paru. Wikipedia
- Tune In
Tune In dilakukan dengan cara memikirkan sesuatu atau peristiwa spesifik tertentu yang dapat membangkitkan emosi negatif yang ingin dihilangkan seperti marah, sedih, takut, dan lainnya. Ketika terjadi reaksi negatif hati dan mulut, katakan, “Ya Tuhan, saya ikhlas. Saya pasrah”.
- The Tapping
The tapping adalah mengetuk ringan dengan dua ujung jari pada titik-titik tertentu pada tubuh sambil terus tune-in. titik-titik ini adalah kunci dari “the Major Energy Meridians”, yang jika diketuk beberapa kali yang akan berdampak pada netralisirnya gangguan emosi atau rasa sakit yang dirasakan. Karena aliran energi tubuh berjalan dengan normal dan seimbang kembali.
Terapi SEFT ini bisa digunakan untuk mengatasi masalah psikologi secara umum. Namun, bisa pula digunakan untuk mengatasi kecanduan terhadap rokok.
MELINDA
Baca juga: