Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bank KB Bukopin, Tbk. (Perseroan) menjalin kerjasama sebagai mitra layanan perbankan bagi PT Taspen Persero. Kerjasama yang ditandatangani pada 31 Maret 2022 itu terkait strategi pengembangan perusahaan untuk melayani para nasabah pensiunan dengan melakukan penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Melalui kerjasama ini, kami berharap dapat turut berkontribusi untuk memberikan dampak positif kepada peserta Taspen melalui produk-produk yang kami miliki,” kata Direktur Bank KB Bukopin Dodi Widjajanto.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Direktur Utama PT Taspen Persero Antonius N.S. Kosasih menambahkan, “suatu kehormatan bagi Taspen untuk dapat bekerja sama dengan empat mitra layanan yang sudah terbukti unggul dan terpercaya dalam melayani nasabah di dunia perbankan.”
Menurutnya, melalui kerja sama ini, peserta Taspen dapat melakukan enrollment, otentikasi, pengembalian Surat Pengesahan Tanda Bukti Diri (SPTB), permintaan informasi, dan lainnya melalui empat Mitra Layanan Taspen. “Dengan demikian, peserta Taspen akan lebih mudah mendapatkan akses layanan dari mitra layanan yang tersebar di seluruh Indonesia,” kata dia.
Selain itu, kerja sama ini merupakan upaya Taspen untuk terus meningkatkan kualitas layanan terbaik kepada peserta dalam hal pembayaran Tabungan Hari Tua, Jaminan Pensiun, Jaminan Kecelakaan Kerja, dan Jaminan Kematian melalui rekening bank.
Pada penandatangan kerja sama, turut hadir perwakilan dari Bank KB Bukopin yaitu Helmi Fakhrudin selaku Direktur, Dodi Widjajanto selaku Direktur, Rahmaniyah Hazat selaku Pension Loan Product Division Head, dan Santi Widya Sartika selaku Manager Patnership Bisnis Personal.
Bank KB Bukopin terus melakukan pembenahan dan inovasi guna mencapai target besar di 2025 yang didukung penuh oleh Pemegang Saham Pengendali KB Kookmin Bank dan ultimate shareholder KB Financial Group.
Bank KB Bukopin tetap fokus pada pencapaian menjadi 10 Bank Terbesar di Indonesia dan tetap konsisten untuk dapat menjadi pemain utama dalam bisnis perbankan di Indonesia. Memasuki tahun 2022 kondisi ini sudah membaik, dan transformasi yang dilakukan sudah on track dan sesuai dengan business plan yang telah dirancang hingga 2025. (*)