Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Kementan Siap Dukung Prukades Bangka Selatan

Kementerian Pertanian (Kementan) RI mendukung rencana pemerintah daerah, untuk melakukan pengembangan produk unggulan pedesaan (Prukades) Tanaman Padi di KPB Desa Batu Betumpang Kabupaten Bangka Selatan.

7 Agustus 2019 | 19.41 WIB

Kementerian Pertanian RI mendukung rencana pemerintah daerah,  untuk melakukan pengembangan produk unggulan pedesaan (Prukades) Tanaman Padi.
Perbesar
Kementerian Pertanian RI mendukung rencana pemerintah daerah, untuk melakukan pengembangan produk unggulan pedesaan (Prukades) Tanaman Padi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
INFO BISNIS — Kementerian Pertanian (Kementan) RI mendukung rencana pemerintah daerah, untuk melakukan pengembangan produk unggulan pedesaan (Prukades) Tanaman Padi di KPB Desa Batu Betumpang Kabupaten Bangka Selatan.
 
"Kami akan membantu prasarana dan sarana yang bisa difasilitasi oleh Kementerian Pertanian, seperti benih, pupuk termasuk perbaikan saluran irigasi pertanian yang rusak," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian, Kementrian Pertanian RI, Mulyadi Hendiawan di Toboali, Selasa.
 
Tidak hanya Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian, Balai Besar Penelitian Tanaman Padi Jawa Barat menyatakan siap memberikan dukungan berupa teknologi pertanian guna mempercepat proses pengembangan kawasan pertanian di Bangka Belitung, khususnya Bangka Selatan.
 
Kepala Balai Besar Penelitian Tanaman Padi, Sukamandi, Subang, Jabar, Priyatna Sasmita mengatakan melihat kondisi struktur tanah di Bangka Selatan, maka untuk melakukan pengembangan kawasan tersebut membutuhkan inovasi dan teknologi yang adaktif dengan kondisi lahan yang ada. "Untuk mengembangkan Prukades tanaman padi kami menawarkan teknologi berupa bibit varietas unggul padi yang adaptif dengan kondisi lahan," katanya.
 
Menurut dia, lahan yang ada di bangka selatan banyak berupa rawa, maka akan sangat adaptif apabila menggunakan varietas padi unggul jenis Inpara, maka hasil produksinya pun akan sangat efektif.
 
"Jika menggunakan varietas padi unggul Inbrida maka potensi produksinya tinggi karena adaptif dengan kondisi lahan disini, namun jika petani disini masih menggunakan padi lokal yang tidak bisa beradaptasi dengan kondisi lahan, maka produktifitas tidak bisa didongkrak," katanya. (*)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bahasa Prodik

Bahasa Prodik

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus