Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kinerja Tahunan UNVR: Langkah Berani dalam Proses Transformasi Bisnis

PT Unilever Indonesia Tbk kini berani mengambil langkah-langkah tegas untuk melakukan perombakan bisnis yang besar.

13 Februari 2025 | 11.19 WIB

Kantor pusat Unilever Indonesia di Grha Unilever BSD Green Office Park, Kav. 3, Jalan BSD Boulevard Barat, BSD City, Tangerang, Banten. Dok. Unilever
Perbesar
Kantor pusat Unilever Indonesia di Grha Unilever BSD Green Office Park, Kav. 3, Jalan BSD Boulevard Barat, BSD City, Tangerang, Banten. Dok. Unilever

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

INFO NASIONAL - Di bawah kepemimpinan Presiden Direktur, Benjie Yap, PT Unilever Indonesia Tbk kini berani mengambil langkah-langkah tegas untuk melakukan perombakan bisnis yang besar. Saat ini Unilever Indonesia tengah berfokus pada transformasi bisnis dan organisasi, dan baru-baru ini memperoleh persetujuan dari para pemegang saham untuk mendivestasikan bisnis Es Krim.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Langkah strategis ini menegaskan komitmen perseroan untuk memperkuat posisi di pasar dan mendorong pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan. Komitmen tersebut pun terlihat dari kinerja perseroan secara keseluruhan pada 2024. Untuk penjualan bersih, persero berhasil meraih Rp 35,1 triliun yang menghasilkan laba bersih sebesar Rp 3,4 triliun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Penjualan domestik terkoreksi sebesar 8,7 persen dari tahun ke tahun karena pertumbuhan harga dasar (Underlying Price Growth/UPG) yang negatif sebesar -3,6 persen dan pertumbuhan volume dasar (Underlying Volume Growth/UVG) yang negatif sebesar -5,2 persen.

Penjualan setahun penuh ini secara signifikan dipengaruhi oleh berbagai upaya tegas dan berani untuk mengatasi masalah operasional demi memprioritaskan pertumbuhan jangka panjang.

Perseroan pun mencatat marjin laba kotor yang sehat sebesar 47,6 persen, yang didukung oleh program reset biaya yang kuat di aspek operasional. Hal ini mencakup transformasi besar yang dilakukan di pabrik dan juga inisiatif produktivitas untuk yang berbasis non-pabrik.

Mempertahankan marjin menjadi sangat penting untuk memposisikan bisnis demi profitabilitas dan keberlanjutan jangka panjang, memastikan kesuksesan yang berkesinambungan di pasar FMCG yang semakin kompetitif.

Disisi lain, laba bersih terkoreksi sebesar 29,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya dikarenakan penurunan penjualan dan kenaikan investasi yang diperlukan dalam transformasi. perseroan pun melakukan launch dan relaunch 46 inovasi untuk memperkuat merek dan portofolio serta memanfaatkan segmen konsumen yang sedang bertumbuh.

Benjie Yap mengatakan, sepanjang 2024, pihaknya mengambil tindakan yang tegas dan berani untuk menangani masalah-masalah utama dengan semaksimal mungkin. Meskipun berbagai upaya tersebut berdampak pada kinerja jangka pendek, namun, menurut Benjie Yap, langkah-langkah yang diambil berhasil memperkuat fundamental bisnis.

“Berbagai tindakan untuk menata ulang bisnis yang kami lakukan akan meringankan biaya dan mendorong pertumbuhan. Kami mulai melihat progres dan kami percaya upaya-upaya ini akan membangun landasan yang lebih kuat untuk pertumbuhan jangka panjang,” ujarnya.

Benjie Yap menjelaskan, prioritas utama perseroan terletak pada penajaman fokus pada area-area dengan potensi tinggi, menyelaraskan organisasi seraya membangun talenta yang kuat dan mumpuni di bidangnya, mempertajam keunggulan merek, serta terus meningkatkan efisiensi dan pelaksanaan operasional.

“Dengan memastikan implementasi strategi yang efektif dan memberikan hasil yang terukur, kami memposisikan bisnis kami untuk kesuksesan jangka panjang. Dengan perencanaan yang matang dan upaya yang terarah, kami yakin bahwa Perseroan dapat menghadapi tantangan dan membangun masa depan yang lebih kuat,” tambahnya.

Di sisi lain, perseroan telah memperkuat saluran distribusi sebagai bagian dari transformasi yang dijalankan. Hingga saat ini, transformasi tersebut telah berhasil mengurangi stok di distributor sekitar 50 persen dibandingkan dengan level tahun 2021, mencapai level stok terendah selama lebih dari 10 tahun terakhir serta berdampak baik pada peningkatan pertumbuhan serta keuntungan Perseroan.

Perseroan berhasil mencapai nol keterlambatan atau zero overdue dari mitra DT atau Distributive Trade dan menerapkan struktur harga yang konsisten dan transparan di penjuru market.

Benjie Yap mengatakan, ke depannya perseroan tetap berkomitmen terhadap pertumbuhan jangka panjang dan berkelanjutan dibandingkan dengan kinerja jangka pendek, dan akan terus mengambil tindakan tegas untuk mengatasi berbagai masalah operasional.

Melanjutkan kemajuan yang telah dicapai pada 2024, perseroan akan melanjutkan transformasi Go-To-Market di 2025 termasuk memperluas jangkauan distribusi langsung dan tidak langsung, serta memastikan eksekusi yang mulus di pasar.

Perseroan juga akan meningkatkan marjin laba kotor melalui efisiensi operasional dan peningkatan volume, membangun brand dan portofolio yang lebih kuat serta terus berinvestasi di balik brand untuk memastikan seluruh brand tetap kompetitif dan relevan.

Benjie Yap meyakini bahwa langkah-langkah yang diambil akan membangun fondasi yang lebih kokoh untuk pertumbuhan jangka panjang, dan perseroan berharap dapat melihat hasil positif dari upaya reset ini pada paruh kedua 2025. (*)

Bestari Saniya Rakhmi

Bestari Saniya Rakhmi

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus