Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Puan Apresiasi Mahasiswa Magang di Rumah Rakyat

Program Magang di Rumah Rakyat memberi kesempatan pada mahasiswa merasakan pola kerja anggota dewan.

23 Desember 2021 | 17.30 WIB

Puan Apresiasi Mahasiswa Magang di Rumah Rakyat
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

INFO NASIONAL – Ketua DPR RI, Puan Maharani, menutup program Magang di Rumah Rakyat yang merupakan salah satu program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) dalam rangka Kampus Merdeka.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Saya menyampaikan apresiasi kepada adik-adik yang mempunyai semangat belajar yang tinggi dalam mengikuti program Magang di Rumah Rakyat DPR RI. Selama program ini, adik-adik sudah melihat dan ikut terlibat dalam dapur-nya DPR RI,” kata Puan dalam penutupan program di Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 23 Desember 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Puan merasa bangga karena banyak mahasiswa yang bisa merasakan bagaimana kerja-kerja politik yang terjadi di DPR RI. Para mahasiswa, kata dia, melihat langsung kerja para angota dewan yang padat dan tidak selalu diliput oleh media. “Bahkan adik-adik juga telah sukses melakukan simulasi rapat kerja dalam melaksanakan fungsi legislasi dan fungsi pengawasan,” tuturnya.

Magang di Rumah Rakyat DPR RI diikuti oleh sekitar 200 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Awalnya kuota yang disiapkan hanya untuk 50 orang, namun karena yang mendaftar ada 17 ribu, DPR RI pun memutuskan menerima 200 mahasiswa untuk magang.

Program Magang di Rumah Rakyat dilaksanakan sejak 1 September lalu hingga 23 Desember 2021. Mahasiswa yang menjadi peserta program itu telah menempuh 560 jam pelajaran dari kuliah umum sampai simulasi sidang DPR dan presentasi makalah mengenai peran mahasiswa dalam parlemen modern.

Puan berharap pengalaman dan pengetahuan yang didapat selama magang dapat membawa manfaat bagi mahasiswa. Sebab selama mengikuti program ini, peserta benar-benar mengikuti proses kerja mulai dari komisi dan berbagai alat kelengkapan dewan (AKD), rapat-rapat di DPR termasuk dalam rapat paripurna, hingga mengetahui mekanisme dan tata tertib dewan.

“Hal-hal ini bisa kalian sampaikan saat kembali ke kampus dan daerah masing-masing bahwa segala sesuatunya di DPR itu tidak bisa hanya dilakukan sendirian, tapi harus bersama-sama dengan seluruh partai atau fraksi yang ada,” tutur Puan.

Peserta Magang di Rumah Rakyat diminta untuk memberikan pengalaman dan pengetahuan yang didapat selama mengikuti program ini, khususnya kepada teman-teman sesama mahasiswa. “Kalianlah yang akan menjadi Generasi Emas Indonesia tahun 2045 sebagai SDM yang unggul, berakhlak, berdaya saing, berbudaya, serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Kalian adalah generasi yang akan mengubah Indonesia, membawa Indonesia menjadi lebih maju lagi, lebih hebat lagi,” ujar Puan.

Ia juga memuji Kemendikbud-Ristek yang telah membuat program Kampus Merdeka. Puan yakin program-program Kampus Merdeka dapat menciptakan SDM-SDM yang unggul.

“Terima kasih sudah memilih DPR RI sebagai Kampus Merdeka, kampus yang dapat dijadikan tempat belajar dan menambah wawasan serta pengetahuan tentang DPR RI. Semoga bermanfaat bagi mahasiswa dan bangsa,” katanya.

Ia menambahkan, DPR RI selalu berupaya melakukan kerja optimal dalam keterbatasan akibat pandemi Covid-19. Saat ini DPR RI juga sudah mulai meningkatkan kegiatan kerja di lapangan menyusul kondisi Covid-19 di Indonesia yang semakin membaik. “Insya Allah ke depan setelah pandemi Covid-19, semoga segera berakhir atau mereda, saya berkeinginan agar cita-cita yang sudah menjadi visi-misi kami itu bisa berjalan sebagaimana mestinya,” ujarnya.

Ia juga menegaskan, DPR RI di bawah kepemimpinannya terus membuka diri terhadap masukan dari publik. “Silakan datang ke DPR, namun lakukan secara santun, beretika, dan kami tentu saja akan menerima seluruh aspirasi yang akan disampaikan. Tentu saja mekanisme-mekanisme yang harus dilakukan di DPR tetap harus dijaga,” kata Puan. (*)

Prodik Digital

Prodik Digital

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus