Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Ada Bantuan Dana Asing Miliaran Rupiah di Pemilu Kamboja

Jepang memberikan kontribusi besar secara finansial dalam penyelenggaraan pemilu Kamboja 2018.

29 Juli 2018 | 07.20 WIB

Duta Besar Kamboja untuk Indonesia, Nam Bora, kiri, saat berpatisipasi dalam kampanye pemilu Partai Rakyat Kamboja di Provinsi Takeo, Kamboja. Sumber: Kedutaan Besar Kamboja di Jakarta.
Perbesar
Duta Besar Kamboja untuk Indonesia, Nam Bora, kiri, saat berpatisipasi dalam kampanye pemilu Partai Rakyat Kamboja di Provinsi Takeo, Kamboja. Sumber: Kedutaan Besar Kamboja di Jakarta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Komisi Pemilihan Umum Kamboja, Dim Sovannarom, berterima kasih kepada Jepang karena telah membantu Kamboja secara finansial menyelenggarakan pemilu Kamboja 2018. Dalam pemilu tersebut, Jepang mengucurkan bantuan dana sebesar US$ 7 miliar atau sekitar Rp 100 miliar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Jepang menjadi tamu khusus kami. Dalam pemilu 2018, kami memiliki kotak-kotak suara baru," kata Sovannarom, Sabtu, 28 Juli 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Duta Besar Kamboja untuk Indonesia, Nam Bora, ketiga dari kiri, saat berpatisipasi dalam kampanye pemilu Partai Rakyat Kamboja di Provinsi Takeo, Kamboja. Sumber: Kedutaan Besar Kamboja di Jakarta.

Sebelumnya pada Juni 2018, masyarakat Kamboja di Jepang mendesak Tokyo untuk mengakhiri dukungannya pada pemilu Kamboja 2018.Pasalnya, kelompok masyarkat itu menilai pemilu Kamboja 2018 tidak akan berlangsung secara adil menyusul pembubaran partai oposisi terbesar oleh pengadilan tinggi Kamboja dan anggota partai senior dilarang dari kegiatan politik.

Sementara Cina telah memperbesar pengaruhnya di Kamboja dengan memberikan US$ 100 juta atau Rp 1,4 triliun dalam bentuk bantuan militer ke Kamboja.

Kedutaan Besar Indonesia di Kamboja dalam keterangannya membenarkan adanya bantuan asing ini. Jepang memberikan bantuan 11 ribu kotak suara yang baru, 40 unit mobil untuk distribusi logistik dan bantuan US$ 1.3 juta atau Rp 18 miliar untuk server penyimpan data dan bantuan teknis. Selain Jepang, Cina juga ikut memfasilitasi penyelenggaraan pemilu Kamboja. Cina dan Jepang bahkan terlihat saling bersaing mengucurkan dana ke Kamboja.

Sehari menjelang diselenggarakannya pemilu Kamboja 2018, pantauan Tempo di Phnom Penh, Kamboja, telihat bendera-bendera partai dan baliho partai telah diturunkan. Masa kampanye pemilu Kamboja 2018 diselenggarakan pada 7 Juli sampai 27 Juli 2018. Duta besar Kamboja untuk Indonesia, Nam Bora, mengatakan kepada Tempo, hasil perhitungan suara sementara pemilu akan diketahui beberapa jam setelah pemungutan suara ditutup. Sedangkan hasil akhir diumumkan tiga hari setelah pemilu selesai.

Untuk mengamankan pemilu Kamboja 2018, pemerintah Kamboja mengerahkan 19 ribu aparat keamanan selama masa kampanye 7 Juli sampai 27 Juli 2018. Sedangkan pada hari pelaksanaan pemungutan suara, Kamboja menerjunkan 85 ribu personil keamanan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus