Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Profil Rudal Rampage Israel untuk Serang Iran, Buatan Lokal yang Bisa Hindari Sistem Pertahanan

Senjata yang digunakan dalam serangan Israel terhadap Iran pada pekan lalu adalah rudal udara-ke-permukaan canggih buatan lokal bernama "The Rampage"

21 April 2024 | 18.42 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Jet tempur F-16 Israel menembakkan roket udara-ke-darat 'Rampage'. (Sistem Industri Militer Israel dan Industri Dirgantara Israel)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Laporan berita mengatakan senjata yang digunakan dalam serangan Israel terhadap Iran pada pekan lalu adalah rudal udara-ke-permukaan canggih buatan lokal bernama “The Rampage”, yang tampaknya dapat menghindari sistem pertahanan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Rudal yang digunakan dalam dugaan serangan Israel terhadap pangkalan militer dekat Kota Isfahan di Iran pada Kamis-Jumat malam adalah rudal udara-ke-permukaan yang dikembangkan secara lokal yang dijuluki The Rampage, menurut laporan media Ibrani.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Rudal Rampage dirancang untuk menembus area yang dilindungi dengan baik seperti bunker, The Times of Israel melaporkan pada Ahad 21 April 2024. Rudal dengan berat lebih dari 500 kilogram tersebut diidentifikasi berdasarkan foto dan sesuai dengan tingkat kerusakan yang ditimbulkan dalam serangan itu, kata penyiar Kan.

Roket sepanjang 4,7 meter tersebut juga dapat melaju dengan kecepatan supersonik, sehingga sulit dideteksi dan dicegat menggunakan sistem pertahanan udara seperti Iron Dome.

The New York Times sebelumnya melaporkan dugaan serangan Israel di dekat fasilitas nuklir Natanz Iran menggunakan rudal berteknologi tinggi yang mampu menghindari sistem radar Iran.

“Serangan itu, kata dua pejabat Barat, dirancang untuk menyampaikan pesan kepada Iran bahwa Israel dapat menerobos sistem pertahanan Iran tanpa terdeteksi dan melumpuhkannya,” katanya.

Israel belum secara resmi mengomentari serangan tersebut, sementara Iran meremehkan insiden tersebut dan bersikeras bahwa hanya tiga drone kecil – dan tidak ada rudal – yang terlibat dalam serangan di Isfahan.

Rampage, yang berbobot lebih dari setengah ton dan diluncurkan pada 2018, dirancang untuk menembus dan menghancurkan kawasan lindung, seperti bunker, menurut produsennya, Israel Military Industries Systems dan Israel Aerospace Industries.

TIMES OF ISRAEL | AL JAZEERA

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus