Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Putri Leonor dari Spanyol Masuk Akademi Militer, Calon Panglima Tertinggi

Putri Leonor, calon pewaris takhta dan diharapkan menjadi panglima tertinggi Spanyol, memulai pelatihan militer selama tiga tahun.

18 Agustus 2023 | 09.51 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Putri Leonor dari Spanyol, calon pewaris takhta dan calon panglima tertinggi angkatan bersenjatanya, memulai pelatihan militer selama tiga tahun pada Kamis, 17 Agustus 2023, mengungkapkan campuran kegembiraan dan kegugupan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Putri tertua Raja Felipe VI, yang akan berusia 18 tahun pada Oktober, tiba di Akademi Militer Angkatan Darat di Zaragoza tak lama setelah tengah hari, ditemani oleh orang tuanya, Raja Felipe dan Ratu Letizia, serta saudara perempuannya, Sofia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia mengatakan kepada wartawan bahwa dia menghadapi tahun itu "dengan sangat antusias", tetapi mengaku juga merasa "sedikit gugup".

Sang putri akan menghabiskan satu tahun di akademi militer Zaragoza, kemudian pergi ke sekolah angkatan laut di mana dia akan berlayar dengan Juan Sebastian de Elcano, sekunar bertiang empat yang digunakan oleh angkatan laut Spanyol untuk pelatihan, dan menyelesaikan studinya di Akademi Udara Umum.

Mengumumkan pelatihan militer Leonor pada Maret, Menteri Pertahanan Spanyol Margarita Robles, mengatakan Leonor adalah salah satu dari banyak wanita muda yang sekarang mendaftar ke angkatan bersenjata.

"Pada waktunya, panglima angkatan bersenjata akan dari kalangan perempuan, dan dalam beberapa tahun terakhir kami telah melakukan upaya yang sangat penting untuk memasukkan perempuan ke dalam angkatan bersenjata," kata Robles.

Monarki Spanyol berupaya memperbaiki citranya setelah serangkaian skandal selama dekade terakhir, terutama terkait dengan mantan raja Juan Carlos yang turun tahta pada 2014 demi putranya.

Pemerintah dan Royal House telah menyetujui pelatihan militer "sangat intens" Leonor akan mendahului studi universitasnya, mengikuti jejak ayahnya pada 1980-an.

Berbicara kepada media di luar akademi, raja Spanyol berkata: "Sekarang giliran Leonor, ini mengasyikkan, kami sangat mendukungnya. Hari-hari pertama akan sulit, tetapi dia akan melewatinya dengan usaha dan kesabaran."

Leonor, yang baru saja menyelesaikan tugas dua tahun di UWC Atlantic College swasta di Wales, berada di urutan pertama dalam garis suksesi, kecuali pewaris laki-laki lahir, diikuti oleh saudara perempuannya Sofia.

REUTERS

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus