Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona dan The Rolling Stones bekerja sama untuk menampilkan logo lidah dan bibir band Inggris itu di kostum klub asal Spanyol itu. Momentum kostum Barcelona dan The Rolling Stones itu untuk El Clasico pekan depan melawan Real Madrid. Kerja sama itu diumumkan pada Kamis, 19 Oktober 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Layanan streaming musik Spotify telah mensponsori Barcelona sejak musim 2021-2022. “FC Barcelona dan Spotify telah melakukannya lagi. Jersey yang akan dikenakan Barca di El Clasico pada 28 Oktober akan kembali menjadi ikon yang menarik perhatian seluruh dunia,” menurut keterangan Barcelona.
Tentang kostum Barcelona dan The Rolling Stones
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
1. Promosi
Dikutip dari Sport Bible, pemasangan lambang lidah The Rolling Stones kesepakatan antara Spotify dengan band Inggris tersebut untuk promosi album baru, Hackney Diamonds. Album itu telah dirilis pada 20 Oktober 2023.
2. Pemain yang Mendapat Kabar
Dikutip dari situs web FC Barcelona, para pemain yang duluan mendapat soal logo The Rolling Stones tersebut, yaitu Lewandowski, Raphinha, dan Lamine Yamal. Ketiga pemain Barcelona tampak terkejut dalam video yang diunggah di media sosial FC Barcelona dan Spotify.
3. Penjualan
Kostum kolaborasi antara The Rolling Stones dan Barcelona mulai dijual untuk publik pada 23 Oktober 2023. Ada edisi terbatas kolaborasi antara Barcelona dan The Rolling Stones yang telah ditandatangani dan tersedia hanya 22 jersey saja.
Pada 20 Oktober 2023, album terbaru The Rolling Stones berjudul Hackney Diamonds akan tersedia dalam kemasan spesial FC Barcelona. Pembelian paket spesial tersebut, nantinya penggemar akan mendapat rekaman album berbentuk vinyl, kemasan dengan lambang Barcelona, dan jersey Barcelona awal 1960-an saat band The Rolling Stones terbentuk.
4. Musik dan Sepak Bola
Dikutip dari Cbssports.com, sebelumnya Barcelona juga pernah kolaborasi dengan musisi Hollywood, Drake. Saat itu menjadi musisi pertama yang mendapat 50 miliar pendengar di Spotify. Momentum untuk memperingati pencapaian itu, penggunaan lambang Drake di jersey FC Barcelona pada saat itu juga upaya untuk menjalin hubungan antara musik dan sepak bola.
RENO EZA MAHENDRA | SAPTO YUNUS