Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mike Tyson mengungkap kerelaan hatinya apabila seseorang mampu memecahkan rekornya sebagai juara tinju kelas berat termuda. Laki-laki berusia 54 tahun itu berjanji akan menghormati siapapun petinju yang mampu memecahkan rekornya tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Setiap rekor memang ada untuk dipecahkan. Siapapun yang akan memecahkan rekor saya, saya akan menghormatinya,” kata Mike Tyson dalam acara bincang-bincang bertema “Life Lessons from the Champ” bersama Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti di Mola TV, Jumat, 2 Oktober 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mike Tyson memulai karier profesionalnya sebagai petinju pada usia 18 tahun. Laki-laki berjuluk The Baddest Man on the Planet itu menyandang status juara dunia kelas berat termuda pada usia 21 tahun. Sabuk juara WBC itu didapatkannya setelah ia menundukkan Trevor Berbick pada 1986 dengan menang KO pada di ronde kedua.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan legenda tinju kelas berat Mike Tyson dalam acara bertajuk "Life Lesson from The Champ" di Mola TV, Jumat, 2 Oktober 2020. Doc. Mola TV.
Setelah menyabet gelar juara dunia pada usia mudanya, karier Tyson melesat. Selanjutnya, ia berhasil menjadi petinju pertama di kelas berat yang secara bersamaan memegang sabuk juara WBA, WBC, dan IBF. Ia juga kini memiliki rekor 50 kali menang. Sebanyak 44 pertarungan di antaranya menang KO dan lima kali kalah.
Kepada Susi Pudjiastuti, ia mengaku bahwa sederet prestasinya itu diraih karena dedikasi dan konsistensi selama menjadi petinju. “Saya meraihnya berkat dedikasi penuh saya ke tinju. Saya tidak punya pacar juga tidak punya banyak teman. Saya mendedikasikan hidup saya sepenuhnya ke tinju,” ujarnya.
Prestasi Iron Mike terjun bebas setelah dia terjerat hukum akibat masalah-masalah pribadinya hingga akhirnya dipenjara selama tiga tahun. Ujungnya, pada 2005 saat ia menyerah TKO di ronde ketujuh atas Kevin McBride. Setelah 15 tahun di masa pensiun, ia bersiap melakoni laga comeback melawan Roy Jones Jr pada 28 November mendatang dalam sebuah pertandingan eksibisi.