Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Hasil Final Four Proliga 2023: Gresik Petrokimia Tekuk Jakarta BIN, Pertamina Fastron Lolos tanpa Bertanding

Tim bola voli putri Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia menghancurkan ambisi Jakarta BIN untuk lolos babak ke grand final Proliga 2023.

11 Maret 2023 | 19.56 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Tim bola voli putri Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia menghancurkan ambisi Jakarta BIN untuk lolos babak ke grand final Proliga 2023. Mereka menang 3-1 (25-23, 21-25, 25-17, 25-17) pada laga seri ketiga final four yang berlangsung di GOR Sritex Arena Solo, Sabtu, 11 Maret 2023.

Kemenangan ini sekaligus meloloskan Jakarta Pertamina Fastron ke babak granf final. Mereka akan menghadapi Bandung Bjb Tandamata di partai puncak di GOR Amongrogo Yogyakarta, 18-19 Maret 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berkat kemenangan itu, Gresik Petrokimia naik ke peringkat tiga klasemen dengan 9 poin hasil dua kemenangan dan empat kali kalah. Hany Budiarti dan kawan-kawan menggeser Jakarta BIN ke urutan buncit. Petrokimia juga mencatatkan dua kemenangan dan empat kekalahan, tapi mereka hanya mengumpulkan 6 poin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Alhamdulillah, kami bisa menang. Dari awal, saya sudah sampaikan ke anak-anak, jangan main terbebani dengan kekalahan yang sudah-sudah," kata Ayub Hidayat, pelatih Gresik Petrokimia, seusai laga, seperti dikutip dari rilis panitia.

Pertamina Fastron dan Bandung Bank bjb Tandatama masih akan saling berhadapan pada laga penutup final four, Minggu, 12 Maret 2023. Namun, apapun hasilnya, kedua tim itu sudah dipastikan ke grand final. 

Pada pertandingan melawan Jakarta BIN, Petrokimia yang telah unggul pada set pertama, terkejar setelah kalah 21-25 pada set kedua. Pada set ketiga, Petrokimia sempat tertinggal 4-6. Tetapi tim Gresik itu mampu mengambil alih kendali, membalik keadaan menjadi 7-5, dan terus memimpin hingga memenangi set ketiga, 25-17. Dominasinya berlanjut pada set 4, menang dengan angka yang sama.

"Pada set kedua, serangan-serangan kita sering terbaca lawan. Tapi karena kami bisa main lebih enjoy, akhirnya kesalahan-kesalahan dapat diperbaiki, hingga memenangi pertandingan ini,'' kata kapten tim Petrokimia, Mediol Stiovanny Yoku.

Pelatih Jakarta BIN Octavian menyebut kekalahan itu karena strategi bertanding yang diterapkan tak bisa berjalan baik.

"Chen Peiyan tak jalan. Seter mengarahkan bola ke (Fernanda Davis) Tome terus, akhirnya terbaca lawan. Sementara Petrokimia hari ini bermain lebih bagus,'' ujar Octavian.

Pilihan Editor: 7 Fakta Persiapan Indonesia Menghadapi All England 2023

Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus