Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Hendra Setiawan Resmi Pensiun dari Dunia Bulu Tangkis, Indonesia Masters 2025 Jadi Ajang Terakhir

Atlet ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan, secara resmi mengumumkan pensiun dari dunia bulu tangkis. Pengumuman itu lewat akun Instagramnya.

3 Desember 2024 | 23.22 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan, secara resmi mengumumkan pensiun dari dunia bulu tangkis. Ia gantung raket setelah berkiprah selama 35 tahun. Ia menjadikan ajang Indonesia Masters 2025 sebagai ajang terakhirnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“35 tahun sudah saya berada di dalam dunia badminton. Saya rasa saat ini adalah saat yang tepat untuk memutuskan saya akan mengakhiri karier saya sebagai atlet badminton,” kata Hendra dikutip dari akun Instagram @hendrasansan, pada Selasa malam, 3 Desember 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Peraih emas Olimpiade Beijing 2008 itu menggantung raketnya di usia 40 tahun. Ia meraih medali emas saat berpasangan dengan Markis Kido dengan mengalahkan Cai Yun / Fu Haifeng dari Cina di babak final “Terima kasih untuk semua partner saya, khususnya alm. Kido dan Ahsan yang sudah berjuang bersama. Terima kasih PBSI, klub Jaya Raya, semua sponsor khususnya Victor dan Waroeng Steak & Shake, semua pelatih dan teman-teman ganda putra,” kata Hendra.

Tak berhenti di situ, ia juga mengucapkan rasa terima kasih atas dukungan keluarga dan pendukung selama berkarier di dunia tepok bulu. “Terutama istri saya yang selalu mendukung saya dalam keadaan apapun,” ujar Hendra.

Hendra dan Kido sempat menempati posisi pertama ranking BWF. Pasangan ganda putra di era 2000-an itu mampu mengantongi emas Kejuaraan Dunia 2007 dan Asian Games 2010. Usai Hendra kembali aktif di Pelatnas, ia dipasangkan dengan Mohammad Ahsan sejak 2013. Dijuluki The daddies pada akhir kariernya, Ahsan / Hendra malang melintang di turnamen bulu tangkis, hingga berhasil menyabet dua gelar All England, tiga kali juara dunia pada 2013, 2015, dan 2019 serta emas Piala Thomas 2020.

Dua hari sebelum mengumumkan pensiun, Hendra masih merahasiakan rencana pensiun sebagai atlet bulu tangkis. Isu pensiun dirinya semakin santer kala The Daddies kian ke sini sering kalah saat pertandingan dalam sejumlah turnamen.

Atlet kelahiran Pemalang itu juga belum memutuskan jika suatu saat terbuka kemungkinan ditunjuk sebagai pengurus PBSI. “Saya belum memutuskan, kalau tahun depan seperti apa. Saya harus ke keluarga dulu, ngobrol dulu. Siapa tahu masih main juga kan. Belum (ada tawaran jadi pengurus dan coach),” kata Hendra Setiawan.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus