Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tim pencak silat Indonesia meraih medali emas pada kompetisi Open Belgium Pencak Silat 2018 yang diselenggarakan pada 5-6 Mei di Schoten-Antwerpen, Belgia.
Hal itu disampaikan dalam keterangan pers Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Brussel yang diterima di Jakarta, Selasa, 8 Mei 2018.
Dalam kompetisi itu, tim pencak silat Indonesia berhasil memenangi beberapa medali, yaitu 6 emas, 2 perak, dan 1 perunggu.
Baca: Indonesia Berjuang Agar Pencak Silat Ditandingkan di Olimpiade
Turnamen terbuka pencak silat itu adalah yang ke-23 kalinya diadakan di Belgia oleh Bond Pencak Silat Belgium (BPSB), yakni federasi pencak silat Belgia yang didirikan 36 tahun lalu.
Kejuaraan Open Belgium Pencak Silat tahunan itu diikuti 120 pesilat dari 12 negara, yaitu Indonesia, Belgia, Belanda, Inggris, Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand, Swiss, Amerika Serikat, Azerbaijan, dan Austria.
Baca: Pencak Silat Pakai Aturan Baru di Asian Games 2018
Duta Besar RI untuk Belgia, Yuri O. Thamrin, diundang untuk membuka secara resmi turnamen tersebut.
Dubes Yuri memuji Ketua BPSB Ludo Pieters atas upayanya memperkenalkan pencak silat ke masyarakat Belgia dan negara-negara Eropa lain.
Dubes RI juga menyemangati para atlet pencak silat yang berasal dari berbagai penjuru dunia sebagai duta seni bela diri tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini