Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tim bulu tangkis Indonesia melangkah ke final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Beregu Campuran atau Badminton Asia Mixed Team Championships (BAMTC) 2025. Tim Merah Putih berhasil menaklukkan Thailand dengan skor 3-1.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bermain di Qingdao Conson Sports Center, Cina pada Sabtu 15 Februari 2025 siang WIB, Muhammad Shohibul Fikri / Daniel Marthin berhasil menutup laga dengan kemenangan 21-13, 21-16 melawan Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul dan memastikan Indonesia melaju ke final.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Fikri / Daniel berhasil unggul 11-6 hingga interval di game pertama meski setelahnya menurunkan tekanan. Mereka melaju dengan mengantongi poin dan memenangi laga dengan skor 21-13.
Pada game kedua, Fikri dan Daniel mendikte jalannya pertandingan hingga kembali unggul hingga interval 11-5. Namun, seketika permainan mereka menurun sehinggga lawan bisa menyamakan kedudukan 11-11. Jual beli skor terjadi cukup sengit hingga Fikri / Daniel tertinggal 14-15. Setelahnya mereka mampu mengontrol permainan sekaligus menutup pertandingan dengan kemenangan 21-16.
Pada pertandingan semifinal kejuaraan, Thailand terlebih dahulu unggul 1-0 atas Indonesia dalam nomor ganda campuran. Dejan Ferdinansyah / Siti Fadia Silva Ramadhanti harus kalah melawan Supak Jomkoh / Sapsiree Taerattanachai 13-21, 20-22 dalam durasi 47 menit.
Namun, Alwi Farhan yang berlaga selanjutnya mampu mengimbangi skor menjadi 1-1 setelah menang atas Panitchapon Teeraratsakul 21-13, 21-18. “Sudah cukup lama saya tidak bertemu dengan dia. Dia adalah salah satu pemain yang bagus dari Thailand, serangannya unik. Kami berdua juga pasti saling pantau perkembangan masing-masing dan hari ini saya bisa mengantisipasi dengan baik permainan dia,” kata Alwi setelah berhasil mengalahkan Panitchapon.
Kemudian Putri KW menyusul memenangkan pertandingan 21-10, 21-8 saat melawan Busanan Ongbamrungphan. Skor berbalik menjadi 2-1 keunggulan bagi Indonesia. “Busanan terlihat tidak nyaman dengan pergerakannya, itu yang membuat saya punya kesempatan untuk mengendalikan permainan,” katanya.
Nomor ganda putri Lanny Tria Mayasari / Siti Fadia Silva Ramadhanti yang dijadwalkan main terakhir otomatis tak jadi berlaga karena skor sudah memenuhi bagi Indonesia melaju ke final. Di partai final, Indonesia berkemungkinan berhadapan dengan tuan rumah Cina atau Jepang yang saat ini sedang bertanding di semifinal.