Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Kejurnas Bulu Tangkis 2017: Hendra dan Ahsan Kembali Berpasangan

Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan dipastikan akan kembali berpasangan sebagai ganda putra, dalam Kejurnas bulu tangkis 2017.

24 November 2017 | 18.24 WIB

Ekspresi Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan usai mencetak angka saat bertanding melawan Pebulutangkis ganda putra China, Liu Xiaolong dan Qiu Zihan pada babak final Kejuaraan Dunia Total BWF World Championship 2015 di Jakarta, 16 Agustus 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Perbesar
Ekspresi Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan usai mencetak angka saat bertanding melawan Pebulutangkis ganda putra China, Liu Xiaolong dan Qiu Zihan pada babak final Kejuaraan Dunia Total BWF World Championship 2015 di Jakarta, 16 Agustus 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
TEMPO.CO, Jakarta - Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan dipastikan akan kembali berpasangan sebagai ganda putra, dalam Kejuaraan Nasional Bulu Tangkis PBSI 2017 di Pangkalpinang, Bangka Belitung, pada 28 November hingga 2 Desember 2017. Selama setahun ini, pasangan yang pernah meraih banyak prestasi itu dipisahkan.
 
Hendra terakhir keluar dari Pelatnas Cipayung dan kerap tampil di Kejuaraan Dunia berpasangan dengan Tan Boon Heong dari Malaysia. Sedangkan Ahsan tetap berada di Pelatnas dan kerap berduet dengan Rian Agung Saputro. 
 
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), Susi Susanti kembalinya pasangan ini merupakan alternatif yang dicoba oleh pelatih ganda putra. 
 
"Sebagai uji coba, kita coba turunkan di Kejurnas ini. Semoga ke depannya bisa menjadi potensi," ujar Susi saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Jumat, 24 November 2017. 
 
Kehadiran pasangan juara All England 2014 ini diharapkan juga dapat menjadi penarik animo masyarakat terhadap Kejurnas 2017 ini. Apalagi kedua pasangan ini telah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. "Semoga jadi inspirasi buat pemain lainnya yang berlaga," kata Susi. 
 
Selama berpasangan dengan tandem barunya, kedua atlet ini belum pernah lagi mencicipi juara super series. Penampilan mereka masih angin-anginan dan kadang tersingkir di babak awal. 
 
Susi mengatakan tak menutup kemungkinan pasangan ini akan terus dipasangkan ke depannya. Menurut dia, semua tergantung pada penampilan Ahsan/Hendra nantinya. Meski begitu, ia tak bisa menjamin Hendra akan kembali ke Pelatnas. "Nanti kami bahas dulu bersama tim pelatih," ujar Susi. 
 
Hendra dan Ahsan pertama kali dipasangkan pada September 2012. Sejak saat itu, mereka tampil impresif dan menjadi andalan ganda putra Indonesia.
 
Mereka terhitung pernah menjadi juara dunia pada 2013 dan 2015. Mereka juga meraih medali emas Asian Games 2014, juara All England 2014, dan menjuarai BWF Super Series Final 2013 dan 2015.
 
Penampilan Hendra / Ahsan menurun pada pertengahan 2016. Puncaknya mereka gagal lolos di penyisihan grup Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, padahal mereka ditargetkan meriah emas. Pasangan ini pun dipecah. Hendra kerap berpasangan dengan Berry Angriawan dan Ahsan berpasangan dengan Rian Agung Saputro. Namun per Desember 2016,  Hendra menyatakan mengundurkan diri dari Pelatnas. 
 
 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Egi Adyatama

Bergabung dengan Tempo sejak 2015. Alumni Universitas Jenderal Soedirman ini sejak awal meliput isu politik, hukum, dan keamanan termasuk bertugas di Istana Kepresidenan selama tiga tahun. Kini menulis untuk desk politik dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus