Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Liliyana Natsir Penasaran untuk Rebut Gelar Juara di Denmark

Pemain ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir, penasaran untuk mendapatkan gelar di turnamen bulu tangkis Denmark Terbuka.

4 Oktober 2017 | 04.57 WIB

Ekspresi pebulutangkis ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, setelah mengalahkan pemain Cina Zheng Siwei dan Chen Qingchen pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2017, di Glasgow, Skotlandia, 27 Agustus 2017. REUTERS/Russell Cheyne
Perbesar
Ekspresi pebulutangkis ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, setelah mengalahkan pemain Cina Zheng Siwei dan Chen Qingchen pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2017, di Glasgow, Skotlandia, 27 Agustus 2017. REUTERS/Russell Cheyne

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pemain ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir, penasaran untuk mendapatkan gelar di turnamen bulu tangkis Denmark Terbuka. Untuk tahun ini turnamen tersebut akan digelar pada 17-22 Oktober di Odense.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Selama kariernya, baik ketika berpasangan dengan Tontowi Ahmad ataupun dengan Nova Widianto, pemain kelahiran Manado itu belum pernah mencicipi gelar Super Series yang satu ini. "Penasaran sich ada, tapi yang pasti saya targetnya main oke saja," kata Liliyana, di Jakarta, Selasa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Capaian terbaik pemain berusia 32 tahun ini di Denmark Terbuka adalah menjadi runner-up dalam tiga edisi, yakni 2012, 2013, dan 2014. Pada ketiga kesempatan itu ia tampil bersama Tontowi.

Untuk edisi 2017 ini sendiri, Liliyana mengatakan persiapannya bersama Tontowi sudah maksimal. Mereka siap bertanding dan berusaha memberikan yang terbaik. "Secara umur sudah tidak muda lagi, ya mau tidak mau harus mengatur prioritas, agar setiap mengikuti turnamen itu ada hasilnya," ujarnya.

Denmark Terbuka 2017, kata Liliyana, menjadi salah satu prioritasnya untuk memperoleh hasil maksimal. Pasalnya mereka harus mengejar poin di empat turnamen Super Series tersisa jika ingin mengamankan "jatah" mereka berlaga di Super Series Final Dubai pada 13-17 Desember 2017 mendatang.

"Agak mengejar sich, karena kan ada regulasi harus minimal ada prestasi di empat Super Series, dan saat ini kami baru satu, di Indonesia Terbuka untuk tahun ini," kata Liliyana.

Untuk berlaga di Super Series Final, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) memberlakukan sistem peringkat road to Dubai. Dan hanya pemain yang berada di posisi delapan besar yang berhak untuk berlaga di Dubai.

Liliyana/Tontowi sendiri saat ini bercokol di posisi tujuh klasemen sementara dengan 29.190 poin, di bawah Kenta Kazuno/Ayane Kurihara (Jepang) di peringkat enam dengan 29.360 dan di atas duet Malaysia Tan Kian Meng/Lai Pei Jing di peringkat delapan dengan 28.870 poin.

Untuk turnamen bulu tangkis Super Series tahun 2017 hanya menyisakan Denmark Terbuka, Prancis Terbuka (24-29 Oktober), Cina Terbuka (14-19 November), dan Hong Kong Terbuka (21-26 November). Dubai Super Series Final kemudian akan digelar di bulan Desember.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus