Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Megawati Hangestri Akui Timnas Voli Putri Indonesia Kurang Diperhatikan, Minta Lebih Banyak Try Out

Megawati Hangestri menilai timnas voli putri Indonesia memiliki potensi bersaing dengan Thailand dan Vietnam asal lebih banyak melakukan try out di luar negeri.

25 Februari 2024 | 17.03 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Megawati Hangestri. Instagram/megawatihangestri.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Megawati Hangestri mengakui timnas voli putri Indonesia kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Hal ini terlihat dari kurangnya try out yang dilakukan Tim Merah Putih di luar persiapan menuju kompetisi tertentu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Situasi tersebut, menurut Megawati, menjadi salah satu penyebab timnas voli putri kesulitan meraih medali emas di beberapa ajang multievent olahraga seperti SEA Games atau Asian Games. Ia menilai para pemain kurang mendapat pengalaman bermain melawan tim dari negara lain jika dibandingkan dengan negara tetangga, seperti Thailand atau Vietnam.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Dari dulu targetnya emas, cuma kalau dari pemerintahnya sendiri mengizinkan kita tim bola voli putri banyak (bermain di) ajang di luar negeri mungkin kita bisa mengimbangi negara lain. Toh dari tahun lalu kita enggak ada try out sama sekali, hampir enggak pernah ada," ujar dia seperti dikutip dari kanal YouTube SPOTV, Minggu, 25 Februari 2024.

"Mungkin karena kita kalah di pengalaman, jadi kita enggak bisa mengasah bakat kita, jadi kayak enggak ada pengalaman bertemu negara-negara lain, jadi kayak stuck di situ-situ aja. Mungkin ke depannya untuk pemerintah mohon lah dilirik, kita tuh punya potensi sebenarnya," kata dia menambahkan.

Timnas voli putri Indonesia tercatat hanya mampu meraih medali emas SEA Games sekali pada 1983. Sisanya, mereka selalu berakhir dengan raihan medali perak atau perunggu. Bahkan pada tiga edisi terakhir, Garuda Pertiwi mendapat medali perunggu. Begitu pula di Asian Games dengan pencapaian terbaiknya adalah medali perunggu pada 1962.

Pemain asal klub Korea Selatan Daejeon CheongKwanJang Red Sparks itu mengakui saat ini timnas voli putri Indonesia masih berada di urutan ketiga dalam persaingan dengan Thailand dan Vietnam. Namun, Megawati menilai Tim Merah putih sebenarnya bisa menyamai kekuatan kedua negara tersebut dengan catatan mesti diberi kesempatan lebih banyak melakukan try out.

Menurut Megawati, voli merupakan olahraga tim, semakin sering bertemu dan bermain bersama, maka akan semakin padu. "Kalau kita punya pengalaman, sebenarnya kita bisa kok (menyamai Thailand dan Vietnam), kayak sama sebenarnya karena voli kan main team work, apalagi kalau kita sering ketemu, sering try out, kita sering main bareng bisa kok karena kita main secara tim bukan individu."

Pilihan Editor: Cerita Megawati Hangestri Sempat Tak Suka Voli dan Pilih Sepak Bola Sebelum Jadi Atlet Profesional

Randy Fauzi Febriansyah

Randy Fauzi Febriansyah

Jurnalis olahraga Tempo

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus