Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tim nasional atau timnas basket Indonesia Milos Pejic belakangan disoroti, karena menggunakan pemain muda dalam kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Menurut dia, lebih realistis peluang timnas basket Indonesia meraih prestasi dalam SEA Games dibandingkan FIBA Asia Cup. Adanya tim kuat seperti Australia dan Korea Selatan di kualifikasi FIBA Asia Cup, Pejic memandang SEA Games sebagai target yang bisa dijangkau untuk timnas basket Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"SEA Games adalah target terbesar bagi Perbasi, atau bagi tim nasional, target terbesarnya. Di SEA Games mungkin (meraih emas)," kata Milos setelah laga melawan Australia di Indonesia Arena, Jakarta, Minggu, 25 Februari 2024.
Profil Milos Pejic
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Milos Pejic lahir di Vrnjaka Banja, Yugoslavia, pada 22 Oktober 1968. Sebelum memasuki dunia pelatihan, Pejic berpengalaman sebagai pebasket profesional di Serbia dan Yugoslavia dari 1982 hingga 2001. Dikutip dari situs web IBL Indonesia, semasih pebasket Pejic bermain di posisi small forward. Ia pernah dilatih oleh Rajko Toroman, yang sempat mengasuh timnas Indonesia selama periode bermainnya.
Karier Pejic sebagai pelatih dimulai pada 2002, setelah pensiun. Langkah awalnya sebagai pelatih dimulai di klub Mašinac (Serbia). Setelah itu, ia pernah melatih Sloga (Serbia), Borac Banja Luca (Bosnia), Radniki FMP (Serbia), dan Kouv (Makedonia).
Pejic juga berpengalaman sebagai melatih tim nasional. Ia mengasuh timnas Iran U-18 pada 2014, Ia berhasil membawa tim tersebut meraih medali perak dalam Asian U-18 Championship di Doha, Qatar pada tahun yang sama.
Pada 2019, Pejic melatih Satria Muda Pertamina (SM Pertamina) untuk musim 2020. Kerja sama ini diikat dalam kontrak selama satu tahun. Satria Muda Pertamina meraih gelar juara Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax 2021. Pada November 2021, Pejic diminta melatih timnas Indonesia. Di SEA Games 2022 Vietnam, timnas Indonesia asuhan Pejic medapat medali emas.
Milos Pejic telah melatih berbagai klub di Eropa Tenggara dan kawasan Balkan sebelum bergabung dengan timnas Indonesia.
ANTARA | NURDIN SALEH | IBL INDONESIA