Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Pelari H. Rono Berjaya Lagi

Henry Rono, 29 pelari asal Kenya dan pemegang 4 rekor internasional jarak menengah, berhasil memecahkan rekor dunia atas ciptaannya sendiri di kejuaraan internasional knarvik (Norewegia).

26 September 1981 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"AFRIKA memiliki pelari-pelari terlaju di muka bumi," tulis Herodotus, sejarahwan Yunani abad ke-5 SM. Kehebatan tempo dulu itu masih dijumpai di Afrika sekarang. Lihat Henry Rono (29 tahun), misalnya. Pelari asal Kenya itu memegang 4 rekor internasional jarak menengh. Pekan lalu ia mendobrak lagi rekor lama untuk 5000 m ciptaannya sendiri (13 menit 8,4 detik di California 1978) menjadi 13 menit 0.6,2 detik atau 2,2 detik lebih pendek di Kejuaraan Internasional Knarvik (Norwegia). Selain itu ia masih memegang rekor 3000 m (7 menit 32,1 detik), 3000 m steepchase (8 menit 05,4 detik) dan 10.00 m (27 menit 22,47 detik) --semua itu ditancapkannya sejak 1978. "Saya hanya hldup untuk lari," kata Kono. Tapi ada kemungkinan ia tak ikut lagi dalam Olympiade 1984 karena usia. Lama Menghilang Rono mulai menonjol sebagai pelari sejak usia 18 tahun. Ia lahir di Kiptaragon, sebuah desa di Pebukitan Nandi, 100 km sebelah timur Danau Victoria. Kakinya ditempa selagj ia menggembalakan ternak orang tuanya di bukit-bukit. Dan setiap hari ia harus lari 5 km dari rumah ke sekolah (SD) agar tidak terlambat. Kipchoge Keino, spesialis 1500 m Olympiade 1968-72, juga berasal dari Pebukitan Nandi. Adalah Keino yang mendorong Rono menjadi atlet. Setelah melihat Keino pulang ke gubuk orang tuanya (tahun 1972) dengan membawa medali-medali emas, Rono mulai ikut pertandingan antarprovinsi sampai terpilih menjadi atlet nasianal. Tapi ia batal ke Olympiade Montreal 1976, karena pemboikotan Afrika hitam. Baru pada tahun 1978 ia membuktikan keampuhan kakinya dan menciptakan rekor-rekor dunia. Kemudian kondisinya merosot, sebagian karena Rono pindah ke Amerika Serikat dan menjadi mahasiswa Universitas Washington. Sistem atletik universitas yang sangat bersaing, begitu pula boikot Olympiade (Moskow) 1980 yang disponsori AS, mengurangi kesempatan bagi Henry Rono untuk latihan dan bertanding. Ia sempat ikut Olympiade Moskow juga, begitu pula beberapa pertandingan di Eropa tahun lalu, tapi penampilannya sudah tidak meyakinkan. Bahkan ia tidak terpilih memperkuat Persatuan Atletik Afrika untuk merebut Piala Dunia di Roma (4-6 September). Ia sempat lama menghilang sehingga ada wartawan yang menanyakan nomor telepon rumahnya di Kenya. Rono memang sudah membangun rumah bagus di kampungnya. Tapi "jangankan telepon, dengan mobil pun belum tentu anda bisa sampai ke rumahku," katanya kepada wartawan. Penampilan Rono agak bersinar lagi Agustus lalu dengan menciptakan 4 detik lebih baik dari rekor 5000 m internasionalnya pada Kejuaraan Benua Afrika. Dalam minggu-minggu berikutnya di Eropa, kondisinya mendekati puncak. Misalnya di London (11 September) ia mencatat waktu 13 menit 12,34 detik. Prestasi gemilang yang dicatatnya di Ing gris dan beberapa tempat lain menambah kekuatannya di Knarvik. Sore itu (14 September) di Knarvik, sampai putaran terakhir masih ada 2 pelari kurang lebih 10 m di depannya. Lap penghabisan itu dikebutnya 56 detik dengan menyalib pelari kedua depan di pojok 200 m, dan pelari terdepan lan Stuart (Inggris) akhirnya dilewatinya menjelang finish. Selain Henry Rono, di tempat sama pelari Inggris, Paula Fudge juga menciptakan rekor baru untuk 5000 m putri dengan waktu 15 menit 14,51 detik. Rekor sebelumnya (15 menit 24,7 detik) dipegang Jelena Sipatova dari Uni Soviet.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus