Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional bola basket elite putri berguru ke salah seorang pelatih NBA asal Amerika Serikat Chris Matthews yang didatangkan ke Surabaya. Timnas basket putri sedang menjalani pemusatan latihan untuk SEA Games 2023 Kamboja sejak 12 September 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Penanggung jawab timnas elite putri Christopher mengatakan, Matthews datang ke Surabaya setelah SEA Women Basketball League (SWBL) Singapore Series pada awal Maret lalu. Ia sengaja diundang untuk menguatkan keahlian individu para pemain Indonesia, terutama dalam akurasi tembakan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Chris Matthews di sini singkat saja, karena jadwal dia yang padat di Amerika mendekati beberapa event besar seperti NCAA Final Four 2023 dan NBA Playoffs. Alasan kami datangkan dia sederhana saja, kami ingin menjadi yang terbaik,” kata Christopher dalam keterangan resmi pada Sabtu, 25 Maret 2023.
Pada November tahun lalu, timnas basket putri dilatih Blair O’Donovan yang didatangkan dari Amerika untuk menguatkan kondisi fisik para pemain. Fisik yang prima membuat timnas elite putri mampu mencatatkan sejarah dengan menjadi Juara SWBL Introduction Series pada Desember 2022.
Christopher mengatakan Matthews dan O’Donovan adalah dua pelatih yang memiliki banyak pengalaman di level sangat tinggi. Keduanya sudah dipercaya oleh banyak organisasi basket besar di dunia, termasuk oleh para atlet profesional NBA seperti Anthony Davis (Los Angeles Lakers), Domantas Sabonis (Sacramento Kings), Jaylen Brown (Boston Celtics), dan pemain WNBA Candace Parker (Las Vegas Aces).
Bersama timnas elite putri, Matthews mengajarkan bukan hanya shooting, tetapi juga ketenangan dalam memilih keputusan kapan untuk menembak, mengumpan, atau drive. Menurut Christopher, banyak hal detail yang Matthews berikan kepada para pemain guna membaca situasi dan mengambil keputusan di lapangan dengan lebih tenang, namun tetap siap untuk bermain dengan intensitas tinggi.
"Selama dia di sini, perubahan utama yang kami dapatkan adalah pola pikir para pemain dalam membaca situasi di lapangan,” kata Christopher soal Matthews yang akan kembali ke Amerika pada Ahad, 26 Maret 2023.
Pilihan editor: Swiss Open 2023: Gregoria Mariska Tunjung ke Semifinal, Tantang Wakil Thailand Unggulan Keenam
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Foto 
