Sensitif Harga BBM dan Cemas Resesi Global? Ini Tips Mengemudi Hemat BBM

TEMPO.CO, Jakarta - Mobil pribadi menjadi salah satu sarana transportasi yang paling banyak digunakan, namun, soal harga BBM jadi masalah untuk sebagian orang. Terutama karena ongkos bepergian yang makin besar sebagai konsekuensi kenaikan harga BBM.

Namun, jika mengendarai mobil, ada beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menghemat BBM. 

Laman Toyota mengungkapkan, semakin keras pengemudi berakselerasi, semakin banyak pula BBM yang terbuang. Dengan menekan pedal dengan lembut, akan membantu untuk menghemat bensin.

Sebagai acuan, pengemudi sebaiknya mengambil sekitar lima detik untuk mempercepat kendaraan 44 kilometer per jam dari berhenti. Sedangkan untuk transmisi manual, gunakan posisi throttle sedang dan perpindahan gigi antara 2000 dan 2500 rpm.

Tips Berkendara Hemat BBM 

• Mengemudi secara stabil

Penurunan kecepatan dikombinasikan dengan semburan akselerasi cepat dapat meningkatkan penggunaan BBM hingga 30 persen di jalan raya. Itu sebabnya berhenti dan melaju dengan cepat dapat mengurangi efisiensi bahan bakar. 

Jika tidak dalam kondisi mengemudi di kota, cobalah untuk menghindari start dan stop yang cepat. Sedang di jalan raya, cruise control adalah alat yang hemat bahan bakar jika tengah melakukan perjalanan darat atau melakukan perjalanan jauh.

• Jangan kerap injak rem

Jika kemacetan lalu lintas kota menghalangi jarak tempuh, pemberhentian mendadak juga sama. Dalam situasi mengemudi biasa, lebih baik meluncur ke arah tanda berhenti atau lampu merah daripada menginjak rem. Ini membantu menghemat bahan bakar dan uang. Bukan hanya efisiensi BBM, hal ini juga mengurangi keausan pada ban dan rem. 

• Kurangi beban bagasi

Memiliki kargo ekstra menurunkan efisiensi bahan bakar. Hal ini berimplikasi pada beban yang diemban oleh mobil. Laman Toyota mengibaratkan perjalanan dengan beban akan terasa lebih lambat.