Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Tinju Dunia: Duel Seru Penuh Darah, Golovkin Tekuk Derevyanchenko

Gennady Golovkin menjadi juara kelas menengah versi badan tinju dunia IBF dan IBO setelah menang angka 12 ronde atas Sergiy Derevyanchenko di New York

6 Oktober 2019 | 11.01 WIB

Gennady Golovkin dan Sergiy Derevyanchenko berpose usai timbang badan di New York pada Jumat 4 Oktober 2019 menjelang pertarungan mereka di Madison Square Garden New York, Sabtu 5 Oktober 2019 atau Minggu 6 Oktober WIB (FIGHTNEWS.com)
Perbesar
Gennady Golovkin dan Sergiy Derevyanchenko berpose usai timbang badan di New York pada Jumat 4 Oktober 2019 menjelang pertarungan mereka di Madison Square Garden New York, Sabtu 5 Oktober 2019 atau Minggu 6 Oktober WIB (FIGHTNEWS.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Gennady Golovkin mengalahkan lawannya Sergiy Derevyanchenko dalam perebutan gelar juara kelas menengah versi badan tinju dunia IBF dan IBO. Golovkin menang angka 12 ronde dalam pertarungan seru dan berdarah, yang digelar di Madison Square Garden, New York pada Sabtu 5 Oktober 2019 atau Minggu pagi WIB.

Golovkin seperti akan menang mudah dalam pertarungan tersebut, ketika di ronde pertama mampu menjatuhkan Derevyanchenko lewat hook kanan. Namun Derevyanchenko mampu segera bangkit dan meneruskan laga.

Pada ronde kedua hook kiri Golovkin yang masuk mulus di pelipis kanan Derevyanchenko, menghasilkan luka yang dalam di atas mata petinju asal Ukraina tersebut. Tetapi lagi-lagi Derevyanchenko tak terpengaruh oleh luka parah yang terus mengucurkan darah sepanjang pertarungan tersebut.

Derevyanchenko yang tidak diunggulkan tak henti memberikan perlawanan gagah berani. Beberapa kali hooknya menerobos pertahanan di rusuk Golovkin, yang membuat mantan juara dunia kelas menengah sejati asal Kazakhstan itu mundur. Jab-jab Derevyanchenko juga sering merepotkan Golovkin.

Di sisi lain Golovkin yang mulai lambat di usia 37 tahun sabar meladeni taktik Derevyanchenko (33 tah yang lincah dan agresif. Dia lebih banyak mengincar sasaran berupa luka di pelipis kanan Derevyanchenko lewat jab-jab yang tajam.

Di akhir ronde 12 tiga hakim memberikan kemenangan 114-113, 115-112, 115-112 untuk Gennady Golovkin yang kembali menjadi juara dunia setelah dikalahkan Saul Canelo Alvarez pada 15 September 2018. Penonton di arena mencemooh keputusan tersebut, karena merasa Derevyanchenko yang kini mengukir rekor 13-2-0 (10 KO) lebih pantas memenangi pertarungan.

“Ini pertarungan yang sangat berat untuk saya. Sergiy lawan yang sangat tangguh dam sulit dikalahkan. Saya membuka kesempatan untuk rematch,” ujar Golovkin, yang saat ini mengukir rekor 40-1-1 (35 KO)

Gennady Golovkin dijadwalkan untuk naik ring lagi pada Juni 2020 dalam laga ulang tinju dunia melawan Saul Canelo Alvarez. Laga tersebut akan menjadi pertemuan ketiga antara petinju Ukraina vs Meksiko tersebut.

FIGHT SPORTS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus