Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Juara tinju dunia wanita, Ana Julaton, mendapat julukan 'Manny Pacquiao Perempuan'. Julukan itu tidak hanya karena dia berdarah Filipina, tapi juga berkat prestasi bagus di dunia tinju profesional wanita.
Julaton adalah mantan juara kelas bantam super IBA dan WBA, yang kini lebih menekuni pertarungan bela diri campuran MMA. Saat ini, Julaton bergabung dengan Bellator MMA dan bersiap melakukan debut di Mohegan Sun Arena, Uncasville, Connecticut, Amerika Serikat, pada Jumat malam, 20 Oktober 2017, atau Sabtu pagi waktu Indonesia.
Baca: Tinju Dunia Kelas Berat: Pulev Cedera, Takam Jadi Lawan Joshua
Dalam karier tinju profesional, Julaton mengambil jalan yang persis dilakoni Pacquiao. Dia bergabung dengan Wild Card Gym di Los Angeles milik pelatih Freddie Roach, yang juga pelatih Pacquiao selama lebih dari 10 tahun.
Jalan yang diambil Julaton tidak salah. Sebab, bersama Roach, dia berhasil mengoleksi dua gelar juara dunia versi International Boxing Association dan World Boxing Association.
Baca: Tinju Dunia: Berusaha Cium Lawan, Petinju Ini Malah Ditampar
“Saya sudah menjalani hari-hari yang berat di dunia tinju profesional. Saya pikir MMA menawarkan kesempatan yang lain. Saya sudah siap menjalani karier baru,” ujar petinju perempuan kelahiran San Francisco, 5 Juli 1980, itu.
Setelah puas menjelajahi tinju dunia, kini "Manny Pacquiao Perempuan" itu bersiap melaju di MMA. Akankah dia sesukses Rhonda Rousey, petarung MMA wanita paling terkenal di dunia? Tunggu saja.
THE TELEGRAPH
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini