Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Motor

3 Bengkel Konversi Motor Listrik Akan Hadir di Bali

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana untuk menghadirkan sebanyak tiga bengkel konversi motor listrik di wilayah Bali.

31 Juli 2023 | 16.00 WIB

Mekanik tengah menginstalasi motor vespa yang dikonversi menjadi motor listrik di bengkel Petrikbike, Raya Kranggan, Bekasi, Jawa Barat, Kamis 18 November 2020. Petrikbike telah banyak mengubah kendaraan roda dua dan sepeda menjadi kendaraan bertenaga listrik dengan harga Rp 5 juta hingga Rp 70 Juta tergantung kecepatan dan jarak tempuh yang di inginkan. Tempo/Tony Hartawan
Perbesar
Mekanik tengah menginstalasi motor vespa yang dikonversi menjadi motor listrik di bengkel Petrikbike, Raya Kranggan, Bekasi, Jawa Barat, Kamis 18 November 2020. Petrikbike telah banyak mengubah kendaraan roda dua dan sepeda menjadi kendaraan bertenaga listrik dengan harga Rp 5 juta hingga Rp 70 Juta tergantung kecepatan dan jarak tempuh yang di inginkan. Tempo/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana untuk menghadirkan bengkel konversi motor listrik di wilayah Bali. Nantinya mereka akan membangun tiga bengkel untuk mengubah sepeda motor bensin ke motor listrik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Informasi tersebut dibenarkan langsung oleh Kepala Balai Besar Survei Pengujian Ketenagalistrikan Energi baru terbarukan dan konservasi Energi Kementerian ESDM Senda Hurmuzan Kanam saat hadir di kegiatan sosialisasi program konversi motor listrik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dirinya menjelaskan bahwa kehadiran bengkel konversi motor listrik tersebut penting untuk mendukung program pemerintah. Apalagi Bali merupakan salah satu daerah percontohan ekosistem kendaraan listrik.

“Sebenarnya Bali sudah dimulai sejak G20 kerja sama dengan PT PLN mengonversi 20 unit, jadi 10 kota tujuan kita melakukan sosialisasi diutamakan Bali, dan sudah ada bengkel dipersiapkan di sini minimal tiga,” kata dia, dikutip Tempo.co dari Antara hari ini, Senin, 31 Juli 2023.

Lebih lanjut Senda mengatakan bahwa tiga bengkel konversi motor listrik yang disiapkan di wilayah Bali tersebut akan masuk platform digital sebagai bengkel tersertifikasi. Dengan begitu, bengkel tersebut bisa tedaftar dalam subsidi pemerintah sebesar Rp 7 juta.

Kementerian ESDM sendiri menargetkan 100 hingga 1.000 bengkel konversi motor listrik pada tahun depan. Langkah tersebut diambil agar pemerintah bisa mengakomodasi target 150 ribu unit sepeda motor listrik konversi.

“Tidak hanya soal konversi-nya, tapi pelatihan kepada bengkel lokal sehingga bisa membangun bengkel binaan, jadi nanti merujuk perijinannya kepada bengkel terdaftar. Target kita tahun depan 150 ribu motor konversi jadi butuh persiapan sebanyak-banyaknya,” jelas Senda.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan ESDM Provinsi Bali Ida Bagus Setiawan turut mengapresiasi kegiatan sosialisasi konversi motor listrik ini. Dirinya berharap kegiatan ini bisa berjalan terus dan berdampak positif terhadap banyak hal.

“Ini tidak hanya kita membangun ekosistem terhadap kendaraan bermotor listrik berbasis baterai, tapi juga ada peluang untuk menyiapkan tenaga kerja di sektor energi bersih, jadi saya apresiasi juga teman-teman komunitas mudah-mudahan sosialisasi ini berjalan baik,” ucap Bagus.

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus