Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Laksamana Yudo Margono lakukan pergeseran jabatan terhadap 60 perwira tinggi atau pati TNI. Salah satunya adalah Brigjen Suhardi yang diangkat menjadi Komandan Operasi Khusus (Dankoopssus) TNI.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Suhardi menggantikan posisi Mayjen Joko Purwo Putranto. Sebelumnya, Suhardi menjabat sebagai Direktur D Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Guna mengoptimalkan tugas pokok TNI, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono kembali merotasi jabatan strategis di lingkungan TNI," kata Kepala Pusat Penerangan TNI Laksda Julius Widjojono, dikutip dari Tempo.co pada hari ini, Senin, 20 November 2023.
Selama menjabat Dir D Bais TNI, Suhardi tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp 4,524 miliar. Harta tersebut terakhir kali disampaikan untuk Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 25 Januari 2023.
Total harta kekayaan Suhardi terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 4,1 miliar, harta alat transportasi dan mesin Rp 405 juta, harta bergerak lainnya Rp 11 juta, serta kas dan setara kas Rp 8 juta.
Suhardi memiliki tiga koleksi mobil yang mengisi garasi rumahnya dengan nilai total mencapai Rp 405 juta. Mobil pertama yang dimilikinya adalah Honda Freed tahun 2010 yang dibanderol dengan harga Rp 110 juta.
Kemudian, mobil keduanya adalah Ford Fiesta tahun 2013 yang nilainya sebesar Rp 85 juta. Lalu untuk kendaraan roda empat ketiganya adalah Toyota Fortuner tahun 2013 senilai Rp 210 juta.
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto