Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Mobil

Pengguna Mobil Ferrari Hanya Dipakai 2 Tahun, Kemudian Dijual

Ferrari mencatat rata-rata pemilik mobil supercar ini mengganti mobil lama dengan mobil baru dalam 2 tahun.

3 Juni 2018 | 17.35 WIB

Mobil terbaru Ferrari 488 Pista saat diperkenalkan dalam acara Geneva International Motor Show ke-88 di Palexpo, Jenewa, Swiss, 6 Maret 2018.  (Cyril Zingaro/Keystone via AP)
Perbesar
Mobil terbaru Ferrari 488 Pista saat diperkenalkan dalam acara Geneva International Motor Show ke-88 di Palexpo, Jenewa, Swiss, 6 Maret 2018. (Cyril Zingaro/Keystone via AP)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ferrari mencatat rata-rata pemilik mobil supercar ini mengganti mobil lama dengan mobil baru dalam 2 tahun. Data tersebut berdasarkan program trade in atau tukar tambah yang selama ini dilakukan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Rata-rata itu 2 tahun tukar dengan mobil baru. Ada juga yang menyimpan untuk waktu yang lama, ada juga yang untuk seumur hidup,” kata CEO Ferrari Indonesia Arie Christopher di Jakarta, belum lama ini.

Baca: Ini Alasan Mobil Bekas Ferrari Bisa Jadi 'Harta Karun'

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia melanjutkan, setiap tahun program tukar tambah menyumbang 30 persen terhadap kinerja perusahaan. Sebanyak 70 persen sisanya adalah konsumen yang tidak menukarkan Ferrari lamanya.

Ferrari Indonesia mencatat, trade in menjadi satu penyelamat di tengah stagnansi pasar selama 2 tahun terakhir. Program ini menstimulasi konsumen untuk membeli mobil baru dan juga memastikan ketersediaan stok pre owned division atau divisi penjualan mobil bekas.

Divisi tersebut selama 2 tahun terakhir mencatat pertumbuhan signifikan. Perusahaan mengklaim permintaan Ferrari tangan kedua naik 50 persen sepanjang tahun lalu dibandingkan dengan 2016. “Kondisinya begini, di mana penjualan tengah lesu, di situ pula pre owned business akan naik,” kata Arie.

Baca: Mobil Listrik Terkencang Sedunia Pakai 9.000 Baterai Smartphone

Ferrari Indonesia yang berdiri sejak 2001 mencatat populasi mobil berlambang kuda jingkrak sudah mencapai 500 unit di Indonesia. Sebanyak 90 persen di antaranya berumur kurang dari 20 tahun, sedangkan sisanya lebih tua dari itu dan tergolong Ferrari klasik.

BISNIS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus