Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Planetarium Mini menjadi acara yang paling diincar dari rangkaian Pekan Astronomi Jakarta 2023 yang diselenggarakan di Taman Ismail Marzuki pada 7-13 Agustus 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penonton pada sesi 4 di hari pertama acara, 7 Agustus 2023, menyatakan kegembiraan dapat menonton di Planetarium Mini. “Senang bisa merasakan lagi walaupun tidak seluas yang dulu,” kata Jovanna, kelas 10 Paket C usai pertunjukan di lobi Theater Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dulu yang dimaksud, adalah gedung planetarium yang memiliki acara Teater Bintang. Ia terkenang menonton di tahun 2014, ada kursi yang agak bergoyang-goyang saat menatap ‘langit’. Jovanna juga tidak mempermasalahkan tampilan pertunjukan yang agak buram. “Tidak masalah, tetap seru karena bareng teman-teman dan sekalian jalan-jalan.”
Jovanna datang bersama dua teman SMP-nya yang berhasil mendapatkan tiket. Sedangkan temannya di sekolah saat ini gagal mendapatkan tiket gratis menonton Planetarium Mini. Untuk diketahui, tiket pertunjukan habis dalam waktu kurang dari 5 menit. Tiket juga diutamakan untuk pelajar SD hingga SMA dengan kuota 15 orang per sesi.
Hal yang diincar adalah peneropongan Matahari. Keadaan langit yang cerah, membuat acara peneropongan dapat terlaksana. Jovanna juga menyukai pameran ‘Pameran Astronomi Budaya’ berupa foto, buku, miniatur candi Borobudur dan lainnya seputar astronomi.
"Menurut aku, wow sih, untuk pameran yang tidak bayar,” jelasnya sambil membandingkan kunjungan ke museum yang membayar tiket Rp 5.000-10.000. “Sebagai anak sekolah yang naik Bajaj saja nawar, merasa senang. Apalagi aku kelas 10 harus belajar ini itu. Ke sini seperti healing,” jelasnya.
Tempo ikut menonton pada sesi 4, pukul 14.30 - 15.00 WIB dengan tiket on the spot. Saat pertunjukkan terlihat beberapa penonton dewasa lain di antara siswa-siswi sekolah.
Penanggung jawab acara ini, Mila Izzatul, mengatakan pembukaan pendaftaran tiket on the spot untuk mengantisipasi pemegang tiket yang tidak datang. “Sebenarnya, kita prioritaskan untuk pelajar, tapi tadi pelajar tidak sampai 10 orang, maka kakak-kakak yang lebih dewasa kalau mau ikut, kita masukkan saja,” jelasnya usai pemandu acara di sesi ke 4. Hal yang menarik saat menonton adalah duduk lesehan dengan sepatu yang telah dilepas sebelum masuk ke dalam Planetarium Mini.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.