Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat telah mengeluarkan salah satu kapal selam rudal nuklir terbesarnya, USS Rhode Island, yang terpantau hilir mudik di perairan Eropa. Hal ini merespons sekaligus pesan tegas bagi Vladimir Putin dari Rusia dalam penggunaan senjata nuklir.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Setelah berada di Laut Hitam, kapal selam itu kemudian memasuki Laut Mediterania dan berhenti di Gibraltar, wilayah Inggris. Berada beberapa hari di sana, kapal itu kemudian kembali lagi ke Laut Hitam, kemungkinan untuk mengantisipasi ancaman nuklir Rusia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
USS Rhode Island disebut-sebut sebagai kapal selam nuklir terbesar di bawah laut yang pernah ada. Tentu semakin penasaran dengan keistimewaan kapal ini, bukan? Oleh karena itu, berikut adalah berbagai spesifikasi lengkap dari kapal selam USS Rhode Island, sebagai berikut.
Baca: Kapal Selam Nuklir Rusia Angkut 6 Torpedo Poseidon Menghilang dari Radar NATO
Keistimewaan Kapal USS Rhode Island
Kapal selam USS Rhode Island, dijuluki oleh personel militer AS sebagai the rider of the apocalypse atau diartikan sebagai 'pembawa kiamat'. Kapal ini tiba di Pelabuhan Gibraltar di pantai selatan Spanyol dan terlihat meninggalkan Pelabuhan dan memasuki Laut Mediterania pada Sabtu, 5 November 2022.
Dikutip dari express.co.uk, USS Rhode Island merupakan kapal selam dengan panjang 560 kaki atau setara dengan 170 meter. Kapal selam ini telah dilengkapi dengan 24 rudal balistik Trident II, seperti pada kapal selam rudal balistik kelas Ohio Angkatan Laut AS yang telah bertugas sejak 1994.
Disebut ‘penunggang kiamat’ karena mampu membawa 150-200 hulu ledak nuklir dalam kapal selam. Sementara dikutip dari themaritimepost.com, kapal selam besar ini juga memiliki kecepatan maksimum rudal mencapai 18.000 kilometer dan kecepatan terbangnya 29.000 kilometer per jam.
Selain itu, keistimewaan dari kapal ini adalah kemampuannya yang fleksibel, bisa itu dipakai bertahan maupun berpatroli secara terus menerus. Pakar militer percaya pengiriman USS Rhode Island akan mempengaruhi Rusia dan memaksanya untuk membatalkan kemungkinan rencana serangan nuklir di Ukraina. Salah satunya juga tanggapan atas uji coba rudal balistik kapal selam nuklir Rusia Generalissimus Suvorov.
FATHUR RACHMAN
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.