Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Persib Bandung Luis Milla berfokus menjaga kondisi dan mental pemain di tengah penundaan Liga 1 2022/2023 usai kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Sabtu, 1 Oktober lalu. Menurut dia, tim kepelatihan harus punya alternatif untuk membuat para pemain tetap bugar dan termotivasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Milla mengakui situasi berhentinya kompetisi setelah tragedi Kanjuruhan terjadi menjadi tantangan bagi semua pelatih. Menurut dia, pelatih dalam situasi seperti ini harus membuat alternatif program sambil menunggu kejelasan jadwal kompetisi Liga 1.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ini masalah besar bagi semua pelatih, termasuk saya. Dengan situasi saat ini, kita harus mencari alternatif dan mencoba membuat pemain tetap termotivasi," kata Milla, melalui laman resmi klub, Senin, 3 Oktober 2022.
Bagi Milla, penting bagi tim pelatih untuk menjaga motivasi pemain karena Persib sedang dalam tren positif karena melewati tiga pertandingan dengan nilai sempurna. "Sekarang tentunya masih tanda tanya untuk laga minggu depan. Tapi yang kami buat saat ini adalah mencoba memberi tahu pemain, bahwa kami harus tetap menjaga konsentrasi, dan fokus setiap hari. Itu yang kami coba buat," kata dia.
Tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pascapertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya, Sabtu, 1 Oktober lalu, menewaskan setidaknya 125 orang. Kompetisi Liga 1 2022/2023 harus mengalami penundaan selama dua pekan ke depan imbas dari tragedi tersebut.
Keputusan tersebut tertuang dalam surat resmi PT Liga Indonesia Baru (LIB) bernomor 583/LIB-KOM/X/2022 perihal Pemberitahuan Penundaan Kompetisi Liga 1 2022/2023, tertanggal 3 Oktober 2022. Tim Pangeran Biru yang sedianya sudah bersiap melakoni laga derbi kontra Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Ahad lalu. Keputusan PT LIB membuat pertandingan tersebut ditunda.
Pelatih Persija Thomas Doll dan pemain Persija, Riko Simanjuntak, saat konferensi pers usai laga lawan Persis Solo, Minggu, 31 Juli 2022. Kredit: Muhammad Nurhendra Saputra
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, mengatakan penghentian Liga 1 akibat tragedi Kanjuruhan adalah hal yang semestinya dilakukan. Pelatih asal Jerman tersebut pun berharap ada peningkatan keamanan saat kompetisi berlangsung kembali.
“Dengan munculnya keputusan penundaan laga melawan Persib di Bandung dan ditundanya semua laga dalam dua pekan (akibat insiden di Malang), menurut saya itu adalah hal yang sudah semestinya dilakukan. Alangkah baiknya kita bisa menikmati sepak bola ketika keamanan di stadion lebih baik dari sekarang. Alhasil tidak perlu lagi bagi kami untuk menaiki mobil rantis ke stadion,” ucap Thomas.
Adapun penyerang Persija Jakarta asal Bahrain, Abdulla Yusuf Helal, bersepakat bahwa sepak bola adalah olahraga yang seharusnya dinikmati oleh semua kalangan. “Saya pikir tidak ada yang senang jika dalam sebuah pertandingan ada yang harus kehilangan nyawa. Sepak bola adalah untuk kesenangan bukan ajang pertaruhan nyawa. Saya pikir penundaan akibat insiden ini adalah sesuatu yang normal,” ujar dia.
"Saya harap kami bisa terus melanjutkan liga ini dengan sebagaimana mestinya. Kami selalu akan berada di kondisi siap bertanding dan kami tetap berusaha menjaga performa kami. Kami semua masih ingin mencapai target kami di musim ini,” ucap Yusuf.