Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Kim Yu Jin telah membuktikan diri mampu untuk memimpin Timnas U-17 Korea Utara di Piala Asia U-17 2025. Pemain berusia 17 tahun ini telah berperan dalam menjaga soliditas dan stabilitas di lini depan dan tengah tim. Peran itu juga yang membuat Korea Utara lolos ke babak perempat final.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kim berada di seluruh lapangan dalam pertandingan terakhir Grup D melawan Oman. Saat itu, Korea Utara membutuhkan tiga poin untuk lolos ke delapan besar. Ia membuat timnya memulai dengan baik pada menit ke-10 saat menerima umpan panjang, menerobos pertahanan dan melepaskan tembakan ke sudut atas gawang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pemain 4.25 Sports Club itu terus-menerus mengancam pertahanan Oman. Ia menorehkan namanya pada menit ke-74 ketika ia memberikan umpan silang kepada Ri Kang Rim untuk menutup pertandingan dengan skor 2-2. Itu adalah assist keduanya di turnamen setelah kemenangan 3-0 atas Tajikistan.
Dua hasil seri dan satu kemenangan membuat Korea Utara menjadi runner-up di bawah Tajikistan. Kedua tim adalah tim terakhir yang memastikan tempat perempat final dan meraih dua tempat terakhir di Piala Dunia U-17 2025. “Kami datang ke sini untuk menjadi juara, dan penampilan kami di babak penyisihan grup merupakan indikasi seberapa serius kami dalam mengangkat trofi,” kata Kim, dikutip dari AFC.
“Saya 100 persen siap, tetapi yang lebih penting, skuad juga 100 persen siap karena pertandingan ini adalah tentang kerja sama tim,” kata dia menambahkan. Korea Utara berambisi untuk meraih gelar ketiga di ajang Piala Dunia U-17.
Kim mengenal sepak bola pada usia delapan tahun. Saat masuk sekolah dasar, ia langsung dilirik oleh pelatih sekolahnya. Hal ini memotivasinya untuk serius menekuni sepak bola. “Turnamen pertama saya dengan tim U-17 adalah di Kualifikasi. Faktanya, partisipasi saya di sana adalah momen puncak kedua dalam karier sepak bola saya setelah terpilih ke tim nasional,” ucap pemain asal Pyongyang Selatan itu.
Penampilannya di kualifikasi terbukti berkesan karena semua alasan yang tepat. Kim mencetak dua gol dalam pertandingan internasional pertamanya saat mengalahkan Hong Kong dengan skor 8-2, mencetak satu gol dalam kemenangan 4-1 atas Republik Islam Iran, dan menambah satu gol lagi dalam kemenangan 3-0 atas tuan rumah Yordania.
Penampilan impresifnya tak terlepas dari kekuatannya sebagai pelari cepat. “Inilah mengapa saya sangat cocok untuk peran penyerang. Kecepatan dan fisik saya adalah kelebihan saya, tetapi saya perlu meningkatkan akurasi tembakan saya,” ucap Kim.
Tujuan jangka pendek Kim adalah melihat Korea Utara memenangkan gelar Piala Asia di Arab Saudi 2025, sementara rencana jangka panjangnya adalah menjadi terkenal di panggung internasional. “Saya harus berlatih lebih keras, unggul, dan memiliki banyak keterampilan agar saya dapat mewakili tim nasional saya dan bermain di liga profesional di negara yang maju dalam bidang sepak bola di Eropa,” ucap Kim.
Kim akan memimpin Korea Utara dalam pertandingan perempat final melawan Indonesia pada hari Senin, 14 April 2025. Laga ini akan berlangsung mulai pukul 21.00 WIB.
