Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PSSI akan memperkenalkan pelatih baru timnas Indonesia Patrick Kluivert, pengganti Shin Tae-yong pada sore ini, Minggu, 12 Januari 2025. Juru taktik asal Belanda itu telah tiba di Tanah Air pada Sabtu malam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kluivert tiba di Terminal 3 kedatangan internasional Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu pukul 19.20 WIB setelah melakukan perjalanan panjang dari Amsterdam, Belanda. Dia mengenakan blazer berwarna coklat tua dengan dalaman kaus berwarna putih. Ia datang dengan satu asistennya, Denny Landzaat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PSSI akan menggelar konferensi pers untuk memperkenalkan Kluivert di sebuah hotel di Jakarta pukul 15.00 WIB. Setelah diperkenalkan ke publik, sang pelatih diagendakan bertemu para pemain timnas Indonesia yang merumput di dalam negeri.
Agenda berikutnya, mantan pemain timnas Belanda dan Barcelona ini akan bertemu dengan jajaran Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, hingga mengunjungi fasilitas-fasilitas yang biasa digunakan tim Garuda.
Sebelumnya, PSSI mengumumkan secara resmi penunjukkan Kluivert sebagai pelatih baru pada Rabu, 8 Januari 2025, hanya berselang dua hari setelah pemecatan Shin Tae-yong. Legenda sepak bola Belanda itu dikontrak dua tahun sampai 2027 dengan opsi dua tahun perpanjangan. Dia dibebani target terdekat membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Saat ini, skuad Garuda menyisakan empat pertandingan di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dengan posisi sementara di peringkat ketiga klasemen Grup C. Laga terdekat menghadapi Australia dalam laga tandang pada 20 Maret dan menjamu Bahrain selang lima hari kemudian.
Dalam menjalankan tugasnya sebagai pelatih timnas Indonesia, Kluivert akan dibantu dua asistennya, yakni Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Selain dua nama itu, akan ada dua pelatih lokal Indonesia yang menjadi asistennya.
ANTARA