Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Liga Inggris

Pep Guardiola Bilang Mustahil bagi Manchester City Raih Kembali Treble Winner

Menurut Pep Guardiola, treble winner adalah pencapaian sekali seumur hidup.

10 Agustus 2023 | 23.00 WIB

Pelatih Manchester City Pep Guardiola. Action Images via Reuters/Peter Cziborra
material-symbols:fullscreenPerbesar
Pelatih Manchester City Pep Guardiola. Action Images via Reuters/Peter Cziborra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Manchester CityPep Guardiola, mengatakan timnya tidak akan mampu meraih kembali treble winner yang mereka rebut musim lalu. Guardiola mengungkapkan hal itu pada Kamis, 10 Agustus 2023, menjelang pertandingan pembuka Liga Inggris melawan Burnley.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

City telah memenangi lima dari enam gelar Liga Premier terakhir dan musim lalu juga memenangi Piala FA dan memperluas dominasi domestik mereka ke benua saat mereka mengangkat trofi Liga Champions untuk pertama kalinya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Meskipun City tidak diragukan lagi menjadi favorit di setiap kompetisi yang akan mereka tampilkan musim ini, Guardiola agak berhati-hati dengan prospek tim.

"Tidak mungkin melakukan apa yang kami lakukan musim lalu, itu sekali seumur hidup," kata Guardiola kepada wartawan menjelang bertandang ke Turf Moor pada Sabtu dini hari WIB, 12 Agustus 2023.

"Kami mendaki gunung tertinggi musim lalu, tetapi dalam dua hari terakhir kami turun darinya dan sekarang kami mulai lagi," tambah pelatih asal Spanyol itu, yang timnya dikalahkan Arsenal dalam pertandingan Community Shield pada akhir pekan lalu.

"Semua orang memiliki niat yang sama dan akan ada banyak kesulitan untuk mendaki gunung setinggi mungkin. Sepak bola kami, level kami, mentalitas kami akan menentukan bagaimana musim ini nantinya.”

Dalam laga perdana Liga Inggris, City akan menghadapi wajah yang tidak asing lagi bagi City, yaitu Vincent Kompany, yang melatih Burnley. Mantan kapten City itu pernah bermain di bawah Guardiola dari 2016 hingga 2019 sebelum memulai karier manajerialnya.

Kompany mengambil alih Burnley musim lalu, membimbing mereka promosi ke Liga Premier setelah memenangi EFL Championship. Guardiola mengatakan klub Lancashire itu telah sepenuhnya berubah di bawah pelatih Belgia itu.

"Tim yang baru dipromosikan memiliki energi dan impian untuk menjalani musim yang baik. Vinny mengenal kami dengan sangat baik, dia melakukan pekerjaan yang luar biasa musim lalu," kata Guardiola.

"Dia telah benar-benar mengubah cara Burnley bermain dengan Sean Dyche dan menghancurkan Championship. Dia telah melakukan pekerjaan yang luar biasa, itu akan menjadi pertandingan yang sangat sulit.”

"Pertandingan pertama untuk sang juara sangat sulit. Anda perlu waktu untuk mengatur ulang dan kami harus kembali ke tempat kami sebelumnya. Itu masalah waktu,” kata dia.

Guardiola menambahkan bahwa rekrutan baru Josko Gvardiol, yang dikontrak senilai 90 juta euro atau Rp 1,5 triliun dari klub Bundesliga RB Leipzig pekan lalu, dapat melakukan debutnya melawan Burnley. "Dia siap. Dia beradaptasi dengan baik. Nathan Ake juga siap," kata Guardiola.

REUTERS

Sapto Yunus

Sapto Yunus

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus