Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemanggilan pemain timnas U-23 Indonesia untuk persiapan Piala AFF U-23 2023 menjadi polemik. Dua klub Liga 1, Persija Jakarta dan PSM Makassar, enggan melepas pemainnya yang dipanggil.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji kecewa dengan sikap tersebut. Ia sampai menuding pelatih asing yang memimpin kedua klub tidak mendukung program tim nasional.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pengamat sepak bola Indonesia Mohamad Kusnaeni menilai para pelatih asing harus bisa beradaptasi dengan situasi di Indonesia yang berbeda dengan di Eropa. Agenda tim nasional di Asia Tenggara tak cuma berasal dari kalender FIFA, tetapi ada juga dari AFC dan AFF.
"Mereka harus paham kalau Indonesia ini ada di ASEAN bukan Eropa, dan ASEAN kalendernya bukan cuma FIFA, ada kalender AFC, ada kalender AFF. Mereka harus beradaptasi sebagai pelatih, jangan cuma mau dipahami, mereka juga harus belajar memahami sepak bola Indonesia," ujar dia kepada Tempo, Jumat, 11 Agustus 2023.
Pria yang akrab disapa Bung Kus itu mengatakan, walau Piala AFF tidak termasuk dalam kalender resmi FIFA, ajang tersebut tetap penting bagi Indonesia. Dengan begitu, menurut dia, tidak salah Shin Tae-yong tetap memanggil pemain-pemain terbaik ke timnas U-23 Indonesia.
"Indonesia sebagai anggota AFF, juara Piala AFF itu kan masih penting. Makanya Shin Tae-yong juga pasti akan berpikir kalau timnya nggak kuat pasti akan dicaci maki sama rakyat Indonesia," tuturnya.
Senada dengan Bung Kus, Koordinator Save Our Soccer Akmal Marhali juga mengatakan level Indonesia saat ini masih berada di Asia Tenggara. Maka dari itu, menjadi juara Piala AFF merupakan hal yang penting, meski dari PSSI sudah menegaskan tidak menjadikan ajang tersebut sebagai prioritas.
Menurut Akmal, hasil di Piala AFF U-23 nanti dapat mempengaruhi kredibilitas Shin Tae-yong. Apalagi pada Piala AFF U-23 2019, Indonesia meraih gelar juara di bawah asuhan Indra Sjafri.
"Kalau orang bicara ini kan bukan agenda FIFA, iya benar, tapi ini agenda Indonesia di mana Indonesia belum mencapai level raja Asia Tenggara," ucapnya saat dihubungi Tempo, Jumat, 11 Agustus 2023.
"Raja Asia Tenggara saja belum tercapai bagaimana untuk bisa mencapai level Asia dan sebagainya," kata Akmal menambahkan.
Timnas U-23 Indonesia sedang menjalani pemusatan latihan (TC) pada 10-14 Agustus 2023. Piala AFF U-23 dijadwalkan berlangsung di Thailand pada 17-26 Agustus 2023. Skuad Garuda tergabung di grup B bersama Malaysia dan Timor Leste.
Foto 
