Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Berita Tempo Plus

<font face=arial size=1 color=#FF0000><B>Teuku Adifitrian (Tompi)</B></font><br /><font face=arial size=3><B>Nawar Mahal</B></font>

24 Februari 2013 | 00.00 WIB

<font face=arial size=1 color=#FF0000><B>Teuku Adifitrian (Tompi)</B></font><br /><font face=arial size=3><B>Nawar Mahal</B></font>
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Memakai jasa ojek untuk mengatasi kemacetan Jakarta sudah jamak dilakukan penduduk Jakarta. Dari anak sekolah sampai menteri pernah memanfaatkan taksi beroda dua itu. Karena tak memakai argometer, harga harus disepakati dulu sebelum naik ke sadel. Tawar-menawar kerap terjadi. Tapi, berbeda dengan orang lain yang menawar agar harga menjadi lebih murah, Tompi justru menawar dengan menaikkan harga.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus