Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
KENDATI berdarah Thailand, Sranya Bamrungphong Natalegawa piawai ihwal kain tenun Lombok. Pekan lalu, istri Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa itu mendemonstrasikan keahliannya tersebut di depan koleganya, para istri menteri luar negeri ASEAN. Mereka memanfaatkan waktu di saat para suami bersidang dalam acara pertemuan para menteri luar negeri ASEAN.
Sambil menyapa dan berbincang dengan beberapa perempuan yang asyik menenun di lobi Hotel Oberoi, Lombok Utara, ibu tiga anak ini beraksi layaknya seorang pemandu wisata. Dia tak cuma berbicara, tapi juga meminta seseorang memperagakan cara mengenakan kain Lombok. Bahasa Inggris dan Indonesia yang dia gunakan sama sempurnanya.
”Dulu, perempuan di sini belum boleh menikah kalau belum bisa menenun,” dia menjelaskan keterkaitan tenun dengan budaya Lombok. Para istri menteri luar negeri yang lain mendengarkan sambil manggut-manggut. Tapi rupanya bekas wartawan Bangkok Post itu tak terlalu yakin. Dia bertanya kepada seorang penenun, ”Begitu kan, Bu?” Si penenun segera menjawab, ”Betul, Bu.”
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo