Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Gesang

Kicauan Pagi

13 Oktober 2002 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

D I usianya yang kian petang, tembang-tembang yang lembut tapi dalam masih terus terdengar dari mulut Gesang, 85 tahun. Berduet dengan penyanyi lain, suara penyanyi ini bisa didengar dari album terbarunya yang baru saja diluncurkan. Inilah kado yang menandai hari ulang tahunnya, 1 Oktober lalu. Separuh dari album ini berisi lagu-lagu lama ciptaannya, seperti Sebelum Aku Mati dan Pamitan, yang sebelumnya lebih sering didendangkan orang lain. "Saya senang dalam usia segini masih bisa menyanyi," ujarnya . Gesang menyembunyikan resep untuk tetap sehat dan gesang alias hidup. Setiap hari ia selalu bangun pagi, paling telat pukul lima. Pencipta lagu keroncong ini bisa menjaga kebiasaannya karena memiliki beberapa burung. Mereka selalu berkicau setiap pagi, seolah membangunkannya. "Dulu saya punya sampai 20 burung dari berbagai jenis. Kini tinggal tiga ekor burung cicak," katanya. Dan seperti burungnya, dia pun ingin terus berkicau selama mungkin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus