Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kunjungan rutin ke kubur itu adalah observasi sang aktris yang tengah bersiap menjadi sutradara. Film pertamanya yang berjudul Betina bercerita tentang seorang perempuan pemerah susu sapi yang terobsesi oleh makam dan prosesi kematian. Setiap lelaki yang dicintainya pasti mati tak lama kemudian. Telah kelar untuk durasi 50 menit, Lola akan melanjutkan syutingnya pada bulan Mei. Pemerannya antara lain Kinoryasih dan Maudy Koesnaedi.
Untuk kemampuan teknis penyutradaraan, perempuan berdarah Palembang-Sunda ini belajar secara otodidak, terutama dari film-film Prancis yang dikenal memiliki ide unik tapi dibesut dengan biaya murah. Ada sebentuk nisan yang diperkenalkan Lola dalam filmnya nanti: segitiga. Kata Lola, "Nisan segitiga itu berarti kehidupan, sains, dan religiositas. Tetap mengarah ke Atas, tapi tidak berkaitan dengan agama tertentu." Wah!
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo