Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Roy Martin

Kesukaan Lama

1 Desember 2002 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

H OBI lama Roy Marten, 50 tahun, kambuh lagi. Dia tampak di tengah demonstran penentang Rancangan Undang-Undang Penyiaran yang merangsek ke DPR dua pekan silam. Bintang sinetron ini gemas lantaran siaran televisi dibatasi hanya meliputi satu wilayah. Padahal masyarakat di daerah sudah terbiasa menikmati informasi dan hiburan secara nasional. Jadi, "Saya berdemo demi masyarakat, bukan untuk pemodal," ujarnya. Harapannya sia-sia. Rancangan itu tetap disahkan oleh parlemen dan tinggal menunggu pengesahan Presiden. Roy pun tak berhenti bereaksi, "Ini bisa mundur, seperti era Orde Baru." Bukan kali ini saja aktor idola remaja pada 1970-an itu turun ke jalan. Ketika masih SMA dia pun ikut dalam aksi Tritura di Salatiga, Jawa Tengah. Saksinya? "Saya bersama tetangga saya, Matori Abdul Djalil (kini Menteri Pertahanan)," kata Roy bangga.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus