Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Supaya enak dipandang

Yani saptohoedoyo,37, ikut program kilat pelangsingan tubuh. ia didaulat keluarga kerajaan brunei darussalam ikut memperagakan pakaian di bandar sri begawan.

30 Oktober 1993 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SEPEKAN belakangan ini, Yani Saptohoedoyo, 37 tahun, harus ikut program kilat pelangsingan tubuh. Istri pelukis Saptohoedoyo dari Yogya ini didaulat oleh keluarga Kerajaan Brunei Darussalam untuk ikut memperagakan pakaian di Bandar Sri Begawan, November depan. Yani bingung, sebab merasa tubuhnya kegemukan. Beratnya 67 kilogram. Ia harus menurunkan 7 kilogram. ''Dengan berat 60 kilo saya akan enak berjalan di cat walk dan tentu lebih sedap dipandang mata,'' ujar Yani. ''Kalau saya tidak ikut memperagakan pakaian, panitia bilang lebih baik batal saja,'' kata Yani. Itulah yang membuat ia berjuang keras untuk menurunkan berat badannya. Ia tak ingin mengecewakan pengundang. Apalagi, menurut Yani, hubungannya dengan keluarga Kesultanan Brunei sudah terjalin baik. ''Galeri Saptohoedoyo sering diminta memasok kebutuhan batik kerabat Kerajaan Brunei,'' ujar Yani.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus