LAKSAMANA yang bukan jenderal ini sudah hengkang dari Lippo Bank. Tapi, kerja apa dia sekarang? ''Pokoknya, kegiatan saya bukan yang menggusur-gusur rakyat,'' kata Laksamana Sukardi, 37 tahun, yang bukan militer itu. Akhir Mei lalu ia memutuskan berhenti dari Lippo dengan jabatan terakhir managing director. Padahal, kariernya dinilai mulus dan bagus. Bahkan Laks, begitu ia dipanggil, pernah menjadi Banker of the Year pilihan majalah SWA. Berhenti ketika sedang di puncak sukses adalah kiat yang diterapkan Laks. Tiga belas tahun menekuni perbankan dirasanya sudah cukup, dan ia ingin bekerja lebih mandiri. Laks belum mau menjelaskan apa bidang usaha barunya. Namun, menurut Laks, usaha tersebut tidak bermodalkan uang, melainkan ''jaringan'' pertemanannya dengan pengusaha, politikus, dan wartawan. Aktif terus di politik? Entah. Soalnya, selama pemilu, Laks dikenal sebagai jurkam PDI yang cukup vokal. Laks pun mengaku mulai tertarik memahami demokrasi. ''Sebab saya melihat banyak hal yang perlu diluruskan,'' katanya. Nah, kalau begitu, boleh jadi puncak sukses berikutnya yang akan ditaklukkan Laks adalah bidang politik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini