Yenny Wahid Kembali Menciptakan Sejumlah Lagu

Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Poin penting

Yenny Wahid menciptakan lagu berjudul
Satu lagu Yenny Wahid berjudul “Time to Champ” akan diperdengarkan dalam pembukaan Piala Dunia Panjat Tebing 2022.
Hobinya membuat lagu muncul kembali pada masa pandemi Covid-19.

ZANNUBA Arifah Chafsoh Rahman alias Yenny Wahid tengah menekuni hobi dan bakatnya dalam bidang musik. Putri mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ini ternyata sudah memiliki beberapa lagu gubahan sendiri di aplikasi layanan berbagi musik digital, Spotify.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Lagu ciptaan sendiri. Saya nyanyiin sendiri juga. Lalu suami iseng ditaruh di Spotify," kata istri Dhohir Farisi ini kepada Tempo, Jumat, 16 September lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Yenny mengaku sebenarnya sudah lama berniat menciptakan lagu dan mengaransemen musik. Yenny kembali menekuni niat ini ketika memiliki kesempatan pada masa pandemi Covid-19. Saat pandemi merebak, dia kerap bertemu dan bermain musik dengan sejumlah musikus untuk mengisi waktu luang.

"Saya pun mulai nulis beberapa lagu karena suka jamming (bermain musik bersama)," ujar Yenny.

Direktur Wahid Foundation tersebut menyebutkan sejumlah lagu karangannya. Di antaranya "Pancasila", "Bismillah Anakku", "Never Ending Jogja", "Rosi Pangroso", dan "Yin To My Yang”. Yenny juga menyiapkan lagu khusus untuk perhelatan Piala Dunia Panjat Tebing yang digelar pada 24-26 September 2022 di Jakarta.

Menurut Yenny, lagu tersebut akan dinyanyikan dalam dua bahasa karena tampil dalam ajang internasional. Lagu berjudul “Jadi Juara” ini memiliki versi bahasa Inggris, yaitu “Time to Champ”.

Perempuan kelahiran Jombang, Jawa Timur, 29 Oktober 1974, itu mengatakan lagu “Jadi Juara” adalah hasil kolaborasi dengan pentolan grup KLa Project, Adi Adrian. "Nanti bisa didengar ketika pembukaan event. Saat ini masih proses," tutur Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia ini.