Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang terus melemah membuat para pengusaha khawatir. Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) Adhi S. Lukman mengatakan, pelemahan mata uang rupiah akan memukul industri, termasuk industri makanan dan minuman (mamin).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Karena masih banyak bahan baku impor dan biaya-biaya lainnya dalam US$," katanya kepada Tempo, Kamis, 20 Juni 2024.
Foto: Tempo/Tony Hartawan
Editor: Ryan Maulana